Denpasar–Empat ekor paus jenis pilot yang tubuhnya penuh luka akibat tersangkut jaring terdampar di pesisir pantai di Tabanan, Bali. Nelayan dan penyelamat berjuang menyelamatkan paus tersebut ke tengah laut.
Paus berukuran dengan panjang dua meter dan diameter 40 cm ini terdampar di Pantai Nyanyi, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali, pukul 06.00 Wita, Sabtu (28/11).
Promosi Siasat BRI Hadapi Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global
Saat ditemukan nelayan, ikan paus ini masih hidup. Diperkirakan terdampar akibat tersangkut jaring kapal besar karena ditubuhnya terdapat goresan luka.
“Tubuhnya tergores luka akibat berusaha melepaskan diri dari jaring nelayan,” kata Humas Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Tabanan Agus Rihdiyanto kepada detikcom via telepon, Sabtu (28/11).
Beberapa saat setelah ditemukan, Tim penyelamat pantai dari Tanah Lot dan nelayan mencoba menyelamatkan ikan paus dengan membawa ke tengah laut. Namun, ikan yang kondisinya masih lemah ini kembali terdampar akibat terseret arus kencang ke pantai.
Ikan paus ini diperkirakan berasal dari sekitar perairan laut dalam di Bali karena terdapat habitat paus. “Ikan paus juga dilepas karena nelayan berkeyakinan tidak boleh menangkap dan memakan daging ikan ini,” kata Agus.
dtc/isw
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
