SOLOPOS.COM - IMF. (JIBI/Bisnis)

Ekonomi Indonesia diyakini IMF akan bertahan di tengah goncangan.

Solopos.com, JAKARTA — International Monetary Fund (IMF) menyarankan Pemerintah Indonesia fokus pada pengembangan ekonomi yang berbasiskan penguatan nilai tambah, pengembangan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.

Promosi Bertabur Bintang, KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024 Diserbu Pengunjung

Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, mengatakan IMF menilai kondisi perekonomian nasional masih bagus dibandingkan dengan negara lain. Untuk itu, pemerintah disarankan menyiapkan langkah untuk mengantisipasi penaikan suku bunga Amerika Serikat, dan pelambatan ekonomi Tiongkok.

“Tadi fokus kepada nilai tambah, infrastruktur harus didorong, pendidikan, dan kesehatan,” katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (1/9/2015).

Bambang menuturkan IMF juga mengingatkan pemerintah agar mewaspadai harga komoditas yang anjlok saat ini. Pasalnya, penguatan harga komoditas nantinya tidak akan menyamai harga pada 2011.

Menurutnya, pemerintah harus menyadari tren dan ledakan komoditas di pasar global sudah berakhir. Hal tersebut juga yang membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya fokus pada ekonomi yang berbasiskan penguatan nilai tambah.

Managing Director IMF, Christine Lagarde, mengatakan IMF optimistis Indonesia mampu bertahan dari turbulensi ekonomi yang tengah berlangsung saat ini.

Pelambatan ekonomi Tiongkok menjadi salah satu penyebab melemahnya perekonomian nasional. Pasalnya, saat ini Tiongkok menjadi mitra dagang utama Indonesia.

Selain itu, perekonomian nasional juga dipengaruhi oleh anjloknya harga komoditas setelah terus naik dan mencapai puncaknya.

Pengaruh lainnya berasal dari Amerika Serikat yang sedang memulihkan perekonomiannya, sehingga memunculkan wacana penaikan suku bunga acuan atau Fed Fund Rate.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya