SOLOPOS.COM - Ilustrasi: Apel polisi di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)

Solopos.com, KUPANG — Tim penyidik dari Polres Belu, Nusa Tenggara Timur, uji forensik terhadap potongan jari manusia yang ditemukan di sayur lodeh.

Uji forensik potongan jari manusia dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara Kupang.

Promosi Harga Saham Masih Undervalued, BRI Lakukan Buyback

“Kami sudah koordinasi dengan dokter dari RSB dan mereka akan melakukan pemeriksaan uji forensik jika potongan jari ini sudah tiba di RSB,” kata Kasat Reskrim Polres Belu, Iptu Djafar Awad Alkatari dihubungi dari Kupang, Kamis (15/12/2022).

Hal ini disampaikannya terkait perkembangan kasus penemuan potongan jari dalam sayur lodeh yang dibeli seorang warga di salah satu warung di Kabupaten Belu.

Baca Juga: Sayur Lodeh Jari Manusia Masih Jadi Misteri, Polisi Periksa 5 Orang

Ia mengatakan potongan jari tersebut akan dibawa ke RSB Kupang pada Jumat (16/12/2022) agar secepatnya diperiksa oleh tim forensik.

“Paling besok kami bawa potongan jari tersebut ke RSB,” ujarnya seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Uji forensik itu bertujuan mengungkap identitas dan juga asal usul organ tubuh manusia tersebut.

Baca Juga: Potongan Tubuh Manusia Ditemukan di Ungaran, Diduga Korban Mutilasi

Sebelumnya pada Rabu (14/11/2022), Djafar mengungkapkan potongan jari tersebut tidak bisa dilakukan pemeriksaan dengan metode sidik jari.

“Mengapa tidak lakukan tes sidik jari karena sebagaian sudah terpotong sehingga sulit terbaca,” tambahnya,

Kapolres Belu AKBP Yosep Krisbianto mengatakan bahwa sejumlah saksi sudah diperiksa terkait kasus penemuan potongan jari manusia itu.

Baca Juga: Misteri Ibu Jari Manusia di Sayur Lodeh, Polisi Periksa Pemilik Warung-Karyawan

“Kami sudah periksa beberapa saksi, termasuk pemilik warung yang menjual sayur lodeh tersebut,” ujar dia.

Selain pemilik warung, tim penyidik juga sudah memeriksa pemilik pabrik tahu namun hasilnya masih nihil karena tidak ada yang mengetahui asal-muasal jari tersebut.

Tak hanya itu, aparat kepolisian juga sudah memeriksa beberapa karyawan yang bekerja di warung itu, tetapi tak ditemukan luka potong di jari masing-masing.

Baca Juga: Sayur Lodeh Jari Manusia Masih Jadi Misteri, Polisi Periksa 5 Orang

“Kita sudah tanya langsung ke dokter juga, dan sudah ada konfirmasi dari dokter bahwa itu benar potongan jari manusia,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya