SOLOPOS.COM - Tandai biar tidak beli lagi (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)-004

Distribusi elpiji di Indonesia akan diwarnai dengan tabung baru berukuran 5,5 kg.

Solopos.com, JAKARTA – PT Pertamina (Persero) akan meluncurkan produk elpiji non subsidi dalam tabung ukuran 5,5 kg. Rencananya elpiji tersebut akan dijual mulai bulan depan. Harganya di bawah Rp 80.000/tabung.

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

“Kita tunggu bulan depan,” kata Direktur Pemasaran Pertamina, Ahmad Bambang, di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Jumat (11/9/2015), sebagaimana dilansir Detik.com.

Saat ini Pertamina tengah merumuskan bentuk tabung elpiji 5,5 kg agar lebih menarik. Bambang menceritakan, dari hasil kajian yang sudah ada, pilihan antara pihak laki-laki dan perempuan juga berbeda. Oleh karena itu, kata Bambang, pihak Pertamina tengah memfinalisasikan sebelum meluncurkan gas elpiji yang akan diluncurkan.

“Tapi yang lucu, pilihan male [pria] sama female [wanita] beda. Tapi karena elpiji yang sasarannya ke ibu-ibu ya pilihnya warna-warna itu,” lanjut Bambang seperti diberitakan Okezone.com.

Tahap awal, pemasaran Elpiji 5,5 kg menyasar konsumen yang tinggal di kota besar. Salah satunya yang tinggal di rumah susun (rusun) atau apartemen.

“Bicara pasar nantinya seperti Pertalite. Nggak perlu untung gede tapi menarik. Ini kota besar dulu. Harganya kalau bisa di bawah Rp 80.000,” tuturnya.

Bambang mengaku alternatif ini dipercaya bisa menarik konsumen yang banyak membeli elpiji subsidi. Hal ini merujuk pada tingginya penggunaan bensin Pertalite.

“Sekarang konsumen bensin Premiun yang pindah ke Pertalite sudah 13% dari target 17,5% sampai akhir tahun,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya