Diduga mabuk, pemuda Wonogiri tewas terlindas KA

Solo (Espos)–Diduga akibat pengaruh minuman keras (Miras), Hendrik, pemuda warga Wonogiri tertabrak KA Ketel Minyak milik Pertamina hingga tewas pada Minggu (7/2) dini hari. Mayat Hendrik yang telah remuk akibat terlindas KA ditemukan warga di Petoran, Jebres.

Menurut informasi yang diperoleh Espos di MapolsekJebres, Minggu, kejadian nahas yang dialami korban tersebut bermula saat dia bersama para tetangganya berpesta miras di kawasan pinggiran perlintasan kereta di Petoran. Tempat pesta miras tersebut terletak sekitar 50 meter sebelah utara rel.

Promosi Mudah dan Praktis, Nasabah Bisa Bayar Zakat dan Sedekah Lewat BRImo

Korban yang sehari-harinya bekerja sebagai kernet truk tersebut, setelah mabuk bermaksud pergi ke kamar mandi yang terletak di sisi selatan perlintasaan KA. Karena letak WC umum tersebut bersebelahan dengan tempat pesta miras korban, maka dengan terpaksa Hendrik harus melewati perlintasan tersebut.

Karena sudah dalam pengaruh Miras, korban yang akan menyebrang tidak melihat datangnya kereta dari arah timur. Korban yang sedang melewati perlintasan akhirnya terlindas kereta yang bermuatan minyak tersebut hingga tewas.

Pada pukul 01.00 WIB, mayat korban yang sehari-harinya tinggal bersama kakaknya di Petoran RT 3/RW VII Jebres tersebut, ditemukan warga dalam kondisi tubuh yang menyedihkan dan sudah tidak utuh lagi. Kedua kaki milik korban ditemukan sudah terpisah dari tubuhnya sementara kepalanya dalam keadaan remuk.

Menurut Kanitreskrim Polsek Jebres, Ipda Teguh Sujadi, mewakili Kapoltabes Solo, Kombes Pol Joko Irwanto dan Kapolsek Jebres, AKP Dwi Retno, kecelakaan yang dialami korban akibat dalam pengaruh Miras.

m89