SOLOPOS.COM - Logo resmi IKN Nusantara. (ikn.go.id)

Solopos.com, KUTAI — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Ibu Kota Nusantara (IKN) akan menjadi kota hijau dengan kaya oksigen, sehingga orang yang tinggal di sana semestinya jauh dari penyakit strok maupun jantung.

“Kalau kita melihat kehijauan di sini oksigennya banyak, mestinya pikirannya senang, (sakit) stroknya menjauh, menurut saya (sakit) jantungnya juga menjauh,” kata Jokowi dalam acara peletakan batu pertama (groundbreaking) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) di IKN, Kalimantan Timur, Rab (20/12/2023).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

RSUP di IKN, kata Jokowi, akan berkonsentrasi pada pelayanan untuk pasien penderita strok dan sakit jantung. RS tersebut menjadi rumah sakit keempat di IKN yang pembangunannya telah diresmikan Presiden Jokowi.

Sejak awal, pembangunan IKN dirancang sebagai kota hijau dengan gedung-gedung yang ramah lingkungan. Pemerintah juga akan melakukan penghijauan kembali di IKN. Selain itu, pemerintah bakal membuat aturan hanya kendaraan listrik yang boleh beroperasi di IKN.

“Sekali lagi, agar kawasan yang ada di Ibu Kota Nusantara ini menjadi sebuah kawasan yang sangat hijau, yang di negara mana pun tidak dijumpai ibu kota yang sehijau (Ibu Kota) Nusantara ini,” ujar Presiden Jokowi, sebagaimana dilansir Antara.

Smart Forest City

IKN dibangun secara bertahap hingga 2045 dengan mengusung konsep Future Smart Forest City of Indonesia. Konsep ini akan menunjukkan keunggulan bangsa Indonesia untuk mewujudkan kota pintar yang modern dan berkelanjutan, serta berstandar internasional.

Jokowi menegaskan semua bangunan yang dibangun di Ibu Kota Nusantara (IKN) harus menerapkan konsep green building guna mendukung prinsip infrastruktur hijau yang ramah lingkungan.

“Ke depannya memang selalu saya tekankan kepada siapa pun yang membangun di Ibu Kota Nusantara (agar) gedungnya harus gedung hijau, kemudian lingkungannya harus hijau, kawasannya pun harus menjadi kawasan hijau,” kata Jokowi.

Guna mendukung proses penghijauan di IKN, Presiden Jokowi dalam kunjungan kerjanya kali ini juga diagendakan untuk melaksanakan penanaman pohon di sejumlah lokasi, antara lain di area Sumbu Kebangsaan hingga lokasi Rehabilitasi Hutan dan Lahan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

“Hari ini kita akan lakukan penghutanan kembali (reforestasi), melakukan penanaman pohon-pohon endemik agar IKN ini menjadi kawasan yang sangat hijau, yang di negara mana pun tidak dijumpai ibu kota yang sehijau Nusantara ini,” tutur dia.

Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya mengungkapkan prinsip bangunan gedung hijau (BGH) dan bangunan gedung cerdas (BGC) diterapkan pada proyek pembangunan gedung-gedung pemerintahan di IKN.

Kementerian PUPR terus meningkatkan penerapan infrastruktur hijau di Indonesia, yang berperan penting untuk memastikan pembangunan yang dilakukan tetap dapat menjaga aspek fisik lingkungan dan biocapacity. Dengan demikian mampu melestarikan natural system dengan tetap memperhatikan aspek sosial, budaya, dan ekonomi yang pada muaranya menaikkan kualitas hidup masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya