SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Departemen Kesehatan (Depkes) masih menunggu laporan benar tidaknya berita meninggalnya 92 warga Yahukimo akibat kelaparan. Pemda Yahukimo akan menginvestigasi ke lapangan.

“Belum tentu benar. Pemda Yahukimo akan investigasi ke lokasi,” ujar Kepala Pusat Pengendalian Krisis Departemen Kesehatan Rustam S Pakaya, Jumat (4/9).

Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI

Menurut Pakaya, pihaknya sudah mengkonfirmasi pada Dinkes kabupaten. Namun dari puskesmas setempat tidak ada laporan yang menyebutkan ada warga Yahukimo yang meninggal akibat kelaparan.

“Saat ini saya coba cari info lewat pesawat misionaris,” ungkapnya.

Yahukimo, pada Desember 2005 juga pernah mengalami kelaparan yang menewaskan hingga 55 orang.

Pada 2006, diberitakan 300 warga Yahukimo tewas akibat kelaparan. Namun berita ini dibantah oleh Menko Kesra Aburizal Bakrie .

Presiden SBY, pada Juli 2006, terbang ke Papua dan melakukan panen ubi. SBY mengatakan tidak boleh ada lagi daerah di Indonesia yang dilanda bencana kelaparan.

dtc/fid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya