Solopos.com, SOLO – Perbuatan seorang ibu di Florida, Amerika Serikat, Kayla Oxenham sungguh tak masuk akal. Demi memberikan tanda pada kedua anaknya, ia mengukir kedua putrinya yang masih berusia lima dan tujuh tahun dengan menggunakan besi panas yang ia maksudkan untuk memberikan tanda bahwa keduanya adalah putrinya.
Untuk membujuk kedua anaknya, Kayla mengiming-imingi es krim jika mereka mau menuruti keinginan sang ibunya. Kepada polisi sang anak yang masih mengatakan telah lupa bagaimana ibunya menyiksa dirinya dengan menggunakan bara api.
Promosi Siasat BRI Hadapi Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global
Seorang ibu yang berprofesi sebagai petugas medis tersebut ditangkap pihak berwenang pada Senin, (16/6/2014) lalu namun kejadian penyiksaan tersebut sebenarnya telah ia lakukan pada bulan Maret 2014 lalu.
Aksi sang ibu, Kayla terungkap saat salah seorang petugas di tempat penitipan anak mendapati tubuh sang anak yang penuh dengan luka. Sang petugas penitipan anak tersebut langsung melaporkan apa yang mereka temukan kepada petugas kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut.
Dari hasil penyelidikan, polisi menemukan bahwa Kayla memang seringkali menyiksa mereka dengan berbagai cara. Menurut pengakuan anak pertama, ibunya memang seringkali membenturkan kepala adiknya ke dinding sebagai hukuman setelah mengunci kucing di kamar mandi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
