SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


Jakarta-
-Data kekayaan seorang pejabat tinggi negara dipenuhi dengan data-data yang mencurigakan. Dari data yang dilaporkan, sebagian besar kekayaannya berasal dari hibah. Sang pejabat kini menjadi pejabat yang sangat penting di negeri ini.

Bocoran mengenai data kekayaan pejabat ini didapatkan wartawan dari dokumen yang beredar, Senin (15/2). Dokumen yang merupakan dokumen laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN) ini memang bukan data terbaru.

Promosi Waspada Penipuan Online, Simak Tips Aman Bertransaksi Perbankan saat Lebaran

Dokumen LHKPN ini dibuat oleh pejabat itu pada 2001 kemudian diperbaharui pada 2006 lalu. Saat membuat dokumen tersebut, sang pejabat masih menjabat sebagai pejabat eselon 1 di departemen keuangan.

Dari dokumen itu terlihat bahwa pejabat tinggi itu menerima hibah yang luar biasa banyak, yang diduga tidak wajar. Hibah yang dia terima itu dalam berbagai bentuk. Mulai dari tanah, rumah, apartemen, dan benda berharga.

Hibah diterima sejak tahun 1990-an, namun penerimaan yang paling banyak terjadi pada kisaran tahun 2000-an. Tercatat juga sejumlah tanah dan bangunan atas nama sang istri, yang didapat dari hibah. Tanah tersebar di sejumlah tempat di kawasan Jakarta, Jawa Barat, dan di Pulau Sumatera. Ada tanah yang berluas ribuan meter persegi.

Yang makin mencurigakan, sang pejabat memiliki 6 buah apartemen di Jakarta yang semuanya diperoleh dari hasil hibah. Bukan hanya itu saja, mobil, dan benda berharga yang masing-masing berharga ratusan juta rupiah juga diperoleh dari hasil hibah.

Informasi mengenai harta sang pejabat yang tidak wajar ini pun, disebut-sebut tengah diincar KPK untuk ditelusuri. Namun, hingga kini belum ada pejabat KPK yang bisa dimintai konfirmasi mengenai asal kekayaan sang pejabat itu.

dtc/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya