Catatan Peristiwa Dunia Hari Ini, 15 Januari

Catatan peristiwa penting dan bersejarah dari tahun ke tahun pada 15 Januari dihimpun dalam tulisan berikut.

Semarangpos.com, SOLO – Beragam peristiwa penting dan bersejarah yang patut dikenang terjadi di berbagai belahan dunia dari tahun ke tahun pada 15 Januari. Demi mengenangnya, berikut Semarangpos.com merangkum beragam peristiwa itu dalam catatan peristiwa dunia hari ini, 15 Januari, yang dihimpun dari Thepeoplehistory.com dan Wikipedia.org.

Promosi Kirana Plus, Asuransi Proteksi Jiwa Inovasi Layanan Terbaru BRI dan BRI Life

69
Marcus Salvius Otho mengambil alih kekuasaan di Romawi dan mengklaim dirinya sebagai Kaisar Romawi. Otho hanya memimpin Kekaisaran Romawi selama tiga bulan sebelum akhirnya bunuh diri pada 16 April 69.

1559
Elizabeth I secara resmi dinobatkan sebagai ratu untuk Inggris dan Irlandia menggantikan Mary I. Elizabeth I yang memimpin hingga akhir hanyatnya pada 24 Maret 1603, merupakan pemimpin terakhir dari Dinasti Tudor yang menguasai Inggris dan Irlandia.

Bencana Molase Boston, 1919. (Wikimedia.org)

1919
Tangki penyimpanan molase atau tetes tebu di Boston, Massachusetts, Amerika Serikat (AS) bocor dan mengakibatkan banjir bandang molase dengan kecepatan 56 km per jam. Akibat peristiwa itu, 21 orang tewas dan 150 orang terluka. Peristiwa tragis itu kini dikenang dengan sebutan Bencana Molase Boston.

1943
Gedung Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) di Arlington, Virginia dekat Washington D.C. telah selesai dibangun. Gedung yang kini dikenal sebagai The Pentagon itu mulai dibangun sejak 11 September 1941.

1943
Pasukan Uni Soviet mulai melancarkan serangan terhadap pasukan Jerman dan pasukan Hungaria di Voronezh, Uni Soviet. Serangan itu kemudian memicu pertempuran yang berlangsung dari 24 Januari sampai 17 Februari 1943 dan berakhir dengan kemenangan Uni Soviet.

Kapal perang RI Macan Tutul. (Wikimedia.org)

1962
Pertempuran antara pasukan Indonesia dan pasukan Belanda pecah di Laut Arafura, Indonesia. Dalam peristiwa yang dikenal dengan nama Pertempuran Laut Kepulauan Aru itu, kapal milik Indonesia, RI Matjan Tutul yang dikomandani Komodor Yos Sudarso tenggelam setelah ditembak kapal perang Belanda. Pertempuran itu merupakan salah satu dari serangkaian usaha Indonesia membebaskan Papua Barat dari Belanda.

1974
Kunjungan Perdana Menteri Jepang Tanaka Kakuei ke Jakarta diwarnai aksi demonstrasi yang berbuntut kerusuhan. Aksi terhadap Tanaka Kakuei itu semula dimaksudkan untuk menunjukkan penolakan mahasiswa terhadap dominasi Jepang dalam pembangunan oleh Orde Baru. Menyusul demonstrasi itu terjadi kerusuhan, pembakaran, dan penjarahan. Presiden Soeharto pun memberhentikan Soemitro sebagai Panglima Kopkamtib sebagai akibatnya. Kini, peristiwa itu dikenang dengan nama Peristiwa Malapetaka Limabelas Januari (Malari).

1975
Portugal dan Angola menandatangani Perjanjian Alvor di ALvor Portugal demi mengakhiri Perang Kemerdekaan Angola. Dalam perjanjian tersebut, Portugal bersedia memberikan kemerdekaan kepada Angola pada 11 November 1975.

Jermaine Lloyd Pennant. (Mirror.co.uk)

1983
Jermaine Lloyd Pennant lahir di Nottingham, Inggris. Ia kemudian dikenal luas sebagai pemain sepak bola yang pernah membela dua klub besar di Inggris, yakni Arsenal dan Liverpool. Pennant membela Arsenal sejak 1999 sampai 2005 dan Liverpool pada 2006 sampai 2009.

1991
Batas waktu yang diberikan PBB agar Irak menarik pasukannya dari Kuwait sudah habis. Hal itu memudahkan pasukan Koalisi yang terdiri atas Kuwait, Amerika Serikat (AS), Inggris, Prancis, dan Arab Saudi melancarkan Operasi Badai Gurun. Dari operasi yang berlangsung selama lebih dari sebulan itu, pasukan Irak akhirnya menarik diri dari Kuwait sekaligus mengakhiri Perang Teluk yang berlangsung sejak 2 Agustus 1990. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK DI SINI untuk Catatan Peristiwa Dunia, 14 Januari
KLIK DI SINI untuk Catatan Peristiwa Dunia, 13 Januari
KLIK DI SINI untuk Catatan Peristiwa Dunia, 12 Januari