News
Sabtu, 6 April 2024 - 23:57 WIB

Catat! PLN Punya 110 SPKLU di Jateng & DIY, Pemudik Enggak Perlu Cemas

Imam Yuda Saputra  /  Ivan Indrakesuma  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sebaran SPKLU PLN di Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta.

Solopos.com, SEMARANG – Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berupaya memberikan kenyamanan bagi para pemudik yang menggunakan mobil listrik atau electric vehicle (EV) selama momen Lebaran 2024. Salah satu upaya itu diwujudkan dengan menyediakan 110 stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di wilayah Jateng dan DIY.

Advertisement

Berdasarkan data yang diperoleh Tim Ekspedisi Mudik 2024, ke-110 SPKLU itu tersebar baik di jalur tol Trans Jawa maupun di jalur alternatif atau non-tol.

Sebanyak 65 unit EV charger atau SPKLU yang ada di jalur non-tol tersebar di 43 lokasi pada 30 kabupaten/kota di Jateng dan DIY. Sementara sisanya, atau sekitar 45 unit, berada di 21 rest area Tol Trans Jawa.

Advertisement

Sebanyak 65 unit EV charger atau SPKLU yang ada di jalur non-tol tersebar di 43 lokasi pada 30 kabupaten/kota di Jateng dan DIY. Sementara sisanya, atau sekitar 45 unit, berada di 21 rest area Tol Trans Jawa.

General Manager PLN UID Jateng-DIY, Mochamad Soffin, menyebutkan ada 110 SPKLU yang tersebar di wilayah Jateng dan DIY. Ke-110 SPKLU itu tersebar di ruas Tol Trans Jawa maupun di jalur alternatif atau non-tol.

“Kami berharap penambahan SPKLU dan SPKLU mobile dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengendara kendaraan listrik,” ujar General Manager PLN UID Jateng-DIY, Mochamad Soffin, Jumat (5/4/2024).

Advertisement

Pada bulan Januari 2024 tercatat ada sekitar 1.082 kali SPKLU di wilayah Jateng-DIY yang diakses pengguna mobil listrik. Penggunaan itu meningkat pada bulan Februari sebanyak 1.116 kali dan kembali mengalami peningkatan pada bulan Maret menjadi 1.396 kali.

Soffin menyebut meningkatnya penggunaan SPKLU atau EV charger itu tak terlepas dari mulai banyaknya pengguna mobil listrik. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil listrik dari produsen ke distributor sampai Februari 2024 mengalami pertumbuhan sekitar 199,6%, atau tiga kali lipat lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun 2023.

“Kami dari PLN terus berusaha menguatkan ekosistem kendaraan listrik dengan pemasangan SPKLU dan SPLU [stasiun pengisian listrik umum, baik di kantor PLN maupun tempat umum. Hal ini untuk memberikan kenyamanan masyarakat,” ujarnya.

Advertisement

Menghadapi mudik Lebaran tahun ini, selain menyiagakan 110 SPKLU di wilayah Jateng dan DIY, PLN juga mendirikan 10 titik posko mudik. Posko mudik itu bisa dimanfaatkan pemudik untuk melepas penat setelah seharian berkendara untuk bertemu keluarga dan sanak saudara di kampung halaman.

“Untuk ruas jalan non tol kami sediakan 17 titik posko mudik. Kami berharap pengguna jalan non-tol juga bisa singgah,” imbuh Soffin.

Tim Ekspedisi Mudik 2024 juga berkesempatan singgah di salah satu SPKLU yang disediakan PLN UID Jateng-DIY di Rest Area 379A Tol Semarang-Batang. Ekspedisi Mudik 2024 ini merupakan program kolaborasi Solopos Media Group (SMG) dengan Bakti Lingkungan Djarum Foundation, Pertamina, Garuda Indonesia, Perusahaan Listrik Negara (PLN) UID Jateng&DIY, Eiger Adventure, dan Astra Daihatsu.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif