Solopos.com, JAKARTA — Kantor Kementerian Keagamaan (Kemenag) Kota Madiun, Jawa Timur menyampaikan seorang jemaah calon haji asal Kota Madiun, Jawa Timur, meninggal dunia di Madinah, Arab Saudi.
Jemaah calon haji yang meninggal tersebut atas nama Ibnu Syahid Dasjil, asal Kelurahan Manisrejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun, yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 2 Embarkasi Surabaya.
Promosi BRI Sukses Jual SBN SR020 hingga Tembus Rp1,5 Triliun
“Almarhum meninggal dunia pada Minggu 28 Mei 2023 pukul 12.35 waktu Arab Saudi,” ujar Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Kota Madiun Khoirul Kamami, Senin (29/5/2023).
Berdasarkan data, kata dia, almarhum memiliki riwayat penyakit komplikasi sebelum berangkat menunaikan ibadah haji.
Diduga, almarhum kelelahan saat tiba di Tanah Suci. Ia sempat dibawa ke rumah sakit namun akhirnya meninggal dunia.
“Mungkin di sana kelelahan. Sempat dibawa masuk rumah sakit, namun tidak tertolong,” kata Khoirul Kamami.
Sama seperti jamaah lainnya yang meninggal dunia saat ibadah haji, kata dia, almarhum disalati di Masjid Nabawi dan dimakamkan di Madinah.
Kamami menuturkan ibadah haji almarhum akan dibadalkan oleh petugas Kemenag.
Kamami juga mengimbau kepada jamaah lainnya untuk senantiasa menjaga kesehatan selama di Madinah dan Makkah sehingga dapat menjalankan ibadah haji dengan lancar.
“Tetap jaga kesehatan karena kondisi di sana tidak dapat diprediksi. Selain itu kondisi cuaca sangat panas mencapai 46 derajat Celsius,” kata dia seperti dikutip Solopos.com dari Antara.
Sesuai data, terdapat sebanyak 157 calon haji asal Kota Madiun yang telah diberangkatkan ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji pada musim haji 1444 Hijriah/2023 Masehi.
Mereka masuk dalam kloter 2 Embarkasi Surabaya bersama dengan para calon haji asal Bangkalan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
