SOLOPOS.COM - Cak Nun dalam salah satu acara maiyahan. (mymaiyah.id)

Solopos.com, YOGYAKARTA — Budayawan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun sedang dalam masa pemulihan seusai mengalami pendarahan otak, Kamis (6/7/2023) lalu.

Saat ini Cak Nun dirawat intensif di Rumah Sakit (RS) Dr. Sardjito Yogyakarta.

Promosi Cerita Penjual Ayam Kampung di Pati Terbantu Kredit Cepat dari Agen BRILink

Adik Cak Nun, Yusron Aminulloh, mengatakan keadaan sang kakak membaik dan kesadaran pulih sepenuhnya seusai menjalani perawatan intensif.

Mengutip dari laman Web MD, pendarahan otak atau terjadi ketika arteri di otak pecah dan menyebabkan pendarahan lokal di jaringan sekitarnya.

Ketika darah dari trauma mengiritasi jaringan otak, maka otak akan mengalami pembengkakan.

Kondisi ini disebut sebagai edema serebral. Darah yang terkumpul itu kemudian terkumpul menjadi massa yang disebut hematoma.

Kondisi ini akan meningkatkan tekanan pada jaringan otak di dekatnya dan mengurangi aliran darah vital hingga membunuh sel-sel di otak.

Ada beberapa faktor risiko dan penyebab pendarahan otak.

Faktor yang paling umum menjadi penyebab pendarahan otak adalah trauma kepala.

Faktor ini menjadi penyebab paling umum dari pendarahan otak bagi mereka yang berusia 50 tahun ke bawah.

Penyebab umum selanjutnya adalah tekanan darah tinggi yang tidak diobati.

Kondisi ini dapat melemahkan dinding pembuluh darah sehingga turut meningkatkan risiko pecahnya pembuluh darah di otak.

Selanjutnya adalah aneurisma atau pelemahan pada dinding pembuluh darah yang membengkak.

Kondisi ini dapat memicu kerusakan dan menyebabkan pembuluh darah pecah dan kemudian mengalir ke otak.

Penyebab selanjutnya adalah kelainan pembuluh daerah.

Kelainan pembuluh darah ditemukan ketika ada jalinan tidak normal yang menghubungkan pembuluh darah arteri dan vena.

Selanjutnya, angiopati amiloid yaitu kondisi kelainan dinding pembuluh darah yang terkadang terjadi seiring dengan penuaan dan tekanan darah tinggi.

Kondisi ini menyebabkan banyak pendarahan kecil di dalam otak.

Sementara itu, mengutip dari laman Siloam Hospital, pendarahan otak terbagi menjadi empat jenis yang disesuaikan berdasarkan lokasinya.

Pertama, intraserebral yaitu perdarahan yang terjadi pada jaringan otak. Jenis perdarahan ini dapat menyebabkan pembengkakan otak hingga gangguan fungsi otak.

Kedua, subarachnoid, yaitu jenis perdarahan yang terjadi di bawah membran atau selaput pelindung otak.

Perdarahan subarachnoid umumnya dipicu oleh aneurisma (pembuluh darah menggelembung), cedera kepala, dan gangguan pembekuan darah.

Ketiga, subdural yaitu perdarahan yang terjadi di antara lapisan selaput pelindung otak, yaitu duramater dan arachnoid.

Keempat, epidural yaitu perdarahan yang terjadi di antara lapisan tulang tengkorak dan duramater (lapisan pelindung otak paling luar).



Sementara itu, terdapat beberapa cara yang dapat digunakan untuk mengobati pendarahan, antara lain adalah bedah kraniotomi, dekompresi otak, pengangkatan malformasi arteriovenosa, hingga konsumsi obat-obatan.

Doa Wapres

Budayawan Emha Ainun Nadjib sedang berjuang untuk kembali pulih setelah mengalami pendarahan otak, Kamis (6/7/2023) lalu.

Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mendoakan mendoakan kesembuhan budayawan yang akrab dipanggil Cak Nun itu.

Wapres ingin menjenguk Cak Nun dalam waktu dekat.

“Mengenai Cak Nun, tentu kita semua prihatin. Semoga dan inshaAllah mudah-mudahan saya bisa menjenguk beliau [dalam waktu dekat],” ujarnya kepada wartawan di Pondok Pesantren Muqimus Sunnah Banyuasin, seperti dikutip Solopos.com dari Antara, Sabtu (8/7/2023).

Wapres Ke-13 RI itu pun mengajak semua masyarakat agar mendoakan Cak Nun, mengingat perannya di jalan dakwah masih sangat dibutuhkan oleh rakyat.

“Kita doakan supaya beliau diberikan kesehatan, karena beliau masih dibutuhkan masyarakat untuk memberikan bimbingan dan tuntunan kepada umat,” pungkas Ma’ruf.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Penyebab Perdarahan Otak yang Dialami Budayawan Cak Nun”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya