Bus Lebaran terjun bebas ke jurang

Gunung Kidul–Diduga akibat supir kelelahan dan mengantuk, sebuah bus armada Lebaran 2010 dengan nomor polisi AA 1502 R mengalami kecelakaan masuk jurang di jalur mudik utama Wonosari-Yogyakarta. Akibat kecelakaan ini sempat menimbulkan kemacetan panjang arus mudik di jalur tersebut.

Beruntung bus dalam keadaan kosong. “Bus dalam keadaan kosong dan hanya berisi sopir dan kondektur menuju arah Yogyakarta setelah menurunkan penumpang di terminal Darksinarga Wonosari,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Kepolisian Resor Gunung Kidul AKP Suryo Hutomo di Wonosari, Rabu (8/9).

Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI

Dia mengatakan penyebab kecelakaan kemungkinan karena sopir kelelahan dan mengantuk sehingga tidak mampu mengendalikan kendaraannya. Bus tersebut menabrak tugu pembatas jalan kemudian terperosok ke dalam jurang sedalam 4 meter.

“Bus rencananya kembali ke garasi di Kabupaten Magelang, untuk kemudian melanjutkan perjalanan ke Jakarta guna mengangkut pemudik Lebaran, namun sampai di Dusun Ngasem Sari, Kecamatan Pathuk bus terperosok ke jurang,” katanya.

Dia mengatakan kecelakaan murni karena sopir mengantuk bukan karena faktor lain. “Sopir dalam keadaan mengantuk bukan dalam pengaruh minuman beralkohol,” katanya.

Sementara itu, sopir bus milik perusahaan otobus ‘Santoso’ itu, Teguh, 46 dan kondektur, Toni, 40, keduanya merupakan warga Magelang sekarang sedang diperiksa di Mapolres Gunung Kidul, katanya.

“Sopir dan kondektur sepertinya hanya mengalami luka memar, tidak sampai luka parah dan langsung dibawa ke Pos Kali Pentung,” katanya.

ant/rif