Bursa saham Korsel kembali melemah hari ini dan ditutup turun 0,06%.
Solopos.com, JAKARTA — Indeks Kospi melemah tipis meski mayoritas saham yang diperdagangkan di bursa Korsel menguat pada Selasa (9/6/2015).
Promosi Indeks Bisnis UMKM BRI: Ekspansi Bisnis UMKM Melambat tapi Prospektif
Indeks Kospi merosot tipis 0,06% ke level 2.064,03 pada penutupan perdagangan hari ini setelah turun tipis 0,09% ke level 2.063,40 di pembukaan. Indeks berfluktuasi tajam sepanjang hari pada kisaran 2.057,21—2.073,75.
Sebanyak 456 saham menguat dari 753 saham yang terdaftar di bursa Korea, sedangkan 244 saham melemah dan 53 saham stagnan. Tekanan terbesar datang dari pelemahan saham Samsung Electronics, emiten dengan kapitalisasi terbesar di bursa Korsel, yang jatuh 2,44%.
Penguatan terjadi pada saham-saham produsen kimia termasuk Lotte Chemical, LG Chen Ltd, dan Hyosung Corp. Ancaman wabah MERS mewarnai perdagangan di pasar finansial Korsel. Pelaku pasar menyerukan pemotongan suku bunga acuan Korsel untuk mengantisipasi dampak ekonomi.
Spekulasi pemotongan suku bunga yang saat ini berada di level 1,75% memacu pembelian obligasi pemerintah Korsel dan menekan yield suku bunga Korsel ke 2,454%.
Pergerakan Indeks KOSPI
| Tanggal | Level | Perubahan |
| 9/6/2015 | 2.064,03 | -0,06% |
| 8/6/2015 | 2.065,19 | -0,14% |
| 5/6/2015 | 2.068,10 | -0,23% |
| 4/6/2015 | 2.072,86 | +0,47% |
| 3/6/2015 | 2.063,16 | -0,74% |
Sumber: Bloomberg
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
