SOLOPOS.COM - Ilustrasi bursa saham Frankfurt, Jerman. (JIBI/SOLOPOS/Reuters)

Solopos.com, SOLO — Bursa saham Eropa kembali jatuh dan nyaris di level terendah dalam tiga tahun. Penurunan yang tercatat mencapai 11% dibandingkan rekor tertinggi tahun ini pada Juni lalu itu terjadi seiring turunnya saham -saham perusahaan produsen obat dan laporan menurunnya penjualan retail AS.

Indeks Stoxx Europe 600 anjlok 3,2% ke 311,36 pada penutupan perdagangan Rabu (15/10/2014). Ini merupakan pelemahan dalam tujuh hari berturut-turut dan menjadi yang terlama sejak 2011.

Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024

Indeks acuan Eropa ini juga mengalami penurunan 7,3% sejak 6 Oktober saat IMF memangkas perkiraan pertumbuhan ekonomi dan penurunan produksi industri Jerman. Sementara itu indeks Euro Stoxx 50 juga turun 13% dari rekor tertinggi tahun ini pada Juni lalu.

Saham Shire Plc mengalami penurunan terbesar dalam 12 tahun seiring Abb Vie Inc membatalkan pembelian saham produsen obat Inggris itu senilai US$52,6 miliar. Sementara itu, perusahaan kreditor Yunani dan Italia memimpin pelemahan saham-saham perbankan.

“Sentimen pasar sangat lemah saat ini. Sentimen negatif terlihat mengendalikan reaksi pasar,” kata Gus Foster, kepala riset Brewin Dolphin Securities seperti dikutip dari Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya