SOLOPOS.COM - Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim (Istimewa)

Solopos.com, BANDUNG–Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berupaya mendamaikan Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim dengan Bupati Nina Agustina yang pecah kongsi.

Kondisi itu membuat Lucky Hakim yang juga artis itu mengundurkan diri dari kursi Wakil Bupati Indramayu.

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

Menyusul hal tersebut, Gubernur Jawa Barat yang akrab disapa Kang Emil itu meminta seluruh kepala daerah di Jawa Barat menjaga hubungan baik dengan rekan kerja.

“Contohlah Pak Gubernur waktu menjadi wali kota [Wali Kota Bandung] kondusif damai. Jadi Gubernur dengan Pak Uu [Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Uzhanul Ulum] juga kondusif damai, karena tadi silih asah, asih, dan asuh menjadi filosofi dalam membangun Jabar,” kata Ridwan Kamil, belum lama ini, dikutip dari Antara.

Dia memastikan memanggil Nina Agustina dan Lucky Hakim untuk mengetahui lebih dalam tentang pengunduran diri Lucky Hakim dari kursi Wakil Bupati Indramayu.

“Jadi, selaku pembina kepala daerah, saya akan memanggil Pak Wakil Bupati [Lucky Hakim Wakil Bupati Indramayu], ya juga Ibu Bupati Indramayu untuk mengetahui, tabayun dulu secara umum masalahnya apa. Baru nanti masalah administrasi politik dan lainnya menyertai. Kita akan panggil untuk mendengar langsung permasalahannya apa,” ulas Ridwan Kamil.

Dia mengaku berusaha menghubungi Lucky Hakim melalui ajudan. Namun, Lucky Hakim sulit dihubungi sehingga  upaya islah terhambat.

“[Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim] Susah dihubungi, saya sudah menelepon. Ajudan saya sudah menelepon berkali-kali. Kepada individunya susah dihubungi. Sudah berkali-kali ajudan sudah mengontak supaya menghadap saya karena perintah Mendagri [Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian], belum ada respons,” kata Ridwan Kamil di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (17/2/2023).

Kondisi itu, lanjut dia, membuat upaya islah atau perdamaian antara Lucky Hakim dengan Bupati Indramayu Nina Agustina jadi terhambat.

“Mau mengislahkan [Wakil Bupati Indramayu Lukcy Hakim dengan Bupati Nina] gimana, susah dihubungi. Tapi, arahan Pak Mendagri kalau bisa didamaikan dengan sebuah musyawarah. Kan prosesnya untuk terpilih mahal sekali dan panjang,” kata Ridwan.

Dia juga ingin mengetuk pintu hati pasangan kepala daerah itu terkait masalah pengunduran diri Lucky Hakim dari kursi Wakil Bupati Indramayu.

“Masa tidak ada kebesaran hati masing-masing, demi kepentingan rakyat Indramayu, untuk mencari kesepakatan politik yang baru,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati Indramayu Nina Agustina memastikan roda pemerintahan Kabupaten Indramayu tetap berjalan seperti biasa meskipun Lucky Hakim mengundurkan diri dari jabatannya sebagai wakil bupati.

“Roda pemerintahan tetap berjalan,” kata Nina di Indramayu, Jawa Barat, Selasa (14/2/2023) lalu.

Nina memastikan janji dan program kerjanya saat kampanye pada Pilkada 2020 tetap dia wujudkan. Dia berharap pengunduran diri Lucky Hakim dari jabatan wakil bupati tidak akan menghambat program kerja yang telah disusun.

Dia meminta doa masyarakat Indramayu agar bisa terus melanjutkan program kerja sehingga pembangunan di Indramayu terus berjalan lancar.

“Yang intinya adalah saya tetap bekerja baik untuk masyarakat Indramayu dan membangun Indramayu, sesuai janji saya untuk melakukan perubahan,” tuturnya.

Nina mengaku komunikasi dengan Lucky Hakim masih berjalan, meski tidak terlalu intens. Dia juga tidak mengetahui secara pasti kenapa Lucky Hakim yang merupakan politikus sekaligus artis itu mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Indramayu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya