SOLOPOS.COM - Hasil pemotretan prewedding memakai flare yang jadi pemicu kebakaran Gunung Bromo. (Twitter/@onychristy_)

Solopos.com, JAKARTA – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyebut 99% kebakaran hutan di Indonesia akibat ulah manusia.

KLHK pun meminta masyarakat untuk tidak menyalakan api di tempat terbuka karena rawan memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Pernyataan itu disampaikan oleh Direktur Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan KLHK Rasio Ridho Sani menanggapi kasus kebakaran padang savana akibat penggunaan suar atau flare untuk sesi foto pranikah di Bukit Teletubbies, Gunung Bromo, Jawa Timur.

Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI

“Dengan situasi El Nino, kami berharap masyarakat tidak menyalakan api di tempat terbuka kerena berpotensi menyebabkan kasus kebakaran hutan dan lahan,” ujarnya di Jakarta seperti dilansir Antara, Sabtu (9/9/2023).

Rasio menuturkan ada tiga faktor penyebab kebakaran hutan dan lahan yaitu kondisi lingkungan yang sudah buruk, cuaca ekstrem, dan manusia. Menurut dia, sebanyak 99 persen kasus kebakaran hutan dan lahan di Indonesia ini terjadi karena faktor manusia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya