SOLOPOS.COM - Bos Primagama, Purdi E Chandra (purdiechandra.net)

Bos Primagama, Purdi E Chandra (purdiechandra.net)

SOLO Bos bimbingan mengajar Primagama, Purdi E Chandra, dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Jakarta, Rabu (12/6/2013).

Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan

Purdi selama ini juga dikenal sebagai wirausahawan yang juga motivator dengan konsep Bodol, Botol dan Bodol. Tak hanya itu dia juga dikenal dengan konsep kuliah tanpa gelar alias enterpreuner university.

Sebagaimana dikutip purdiecandra.net, pria kelahiran 1952 ini memulai bisnis bimbingan belajar pada tahun 1982.  Pria yang hanya tamatan SMA ini melego sepeda motornya senilai Rp300.000 sebagai modal membuka Primagama.

Dia mendirikan Primagama dengan menyewa tempat kecil yang disekat menjadi dua. Muridnya hanya dua orang yakni tetangganya. Biaya hanya Rp50.000 untuk dua bulan.

Berkaca dari pengalaman itulah, Purdi kemudian mempunyai prinsip untuk sukses tak perlu memiliki gelar.

Menurut suami Triningsih Kusuma Astuti ini, semua orang bisa jadi wirausahawan.

Sebagaimana dikutip purdiecandra.net, keinginannya adalah merubah pola pendidikan saat ini yang berorientasi menjadi pekerja bukan pengusaha.

Idenya ini diwujudkan dengan membentuk enterpreuner university. Dengan dibimbing langsung oleh Purdi, EU kini telah memiliki 37 angkatan. Di sana tak ada nilai, ijazah maupun gelar.

Menurut Purdi masyarakatlah yang berhak menilai pengusaha itu memiliki kredibilitas atau tidak, sukses atau tidak. Hal ini berbeda dengan pendidikan yang memberlakukan ujian tapi tidak membolehkan siswanya mencontek.

Di EU yang hanya memakan waktu enam bulan dan kuliah sepekan dua kali ini, Purdi mengkonsentrasikan pendidikannya pada pengembangan kecerdasan emosional, spiritual, mempertajam kreativitas dan intuisi bisnis mahasiswanya.

Materinya pun seputar nilai-nilai kewirausahaan seperti pantang menyerah, kreatif dan inovatif, semangat tinggi, berani dan jeli melihat peluang usaha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya