SOLOPOS.COM - Militan ISIS (Istimewa/Daily Star)

Bom Sarinah Thamrin memicu kreatifitas di dunia maya.

Solopos.com, JAKARTA – Tak ada ruang untuk takut terhadap teror. Ungkapan ini rasanya yang ingin disampaikan publik dunia maya (netizen) untuk melawan serangan yang terjadi di pusat perbelanjaan Sarinah Thamrin, Jakarta, Kamis (14/1/2016).

Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik

Netizen mulai mendengungkan sejumlah hashtag positif di dunia maya. Bukan hanya itu, bahkan ada yang berbagi suasana santai ketika pedagang kaki lima justru berjualan di tengah keramaian penonton yang memadati lokasi baku tembak polisi dan teroris.

Tak berhenti sampai di situ, blogger Denny Siregar turut membuat suasana teror yang mencekam menjadi sebuah guyonan yang menggelitik. Denny membuat Surat Cinta untuk ISIS yang berisi guyonan satire.

“Apa kalian tidak tahu, bahwa teror kalian tidak berlaku di negara kami? Kenapa? Karena selama puluhan tahun, setiap waktu, kami selalu bersentuhan dengan yang namanya teror…” tulis Denny dalam postingan berjudul Surat Cinta untuk ISIS di laman blognya, Dennysiregar.com, Jumat (15/1/2016).

Denny melanjutkan, selama ini masyarakat Indonesia sudah terlatih dengan debt collector, sinetron yang berisi pacaran dan banci-bancian, hingga kopaja dan metromini. Dia juga menyindir bus Sumber Kencono. “Yang larinya kayak anjing ngejar maling ? Berani naik itu ? Taruhan pasti kalian terkencing2,” katanya.

Dia juga menyebut teroris tak akan lebih menakutkan dari orang ambon dan batak yang terkenal punya nada bicara tinggi.

“Yang lebih gila, 10 tahun negara kami berada di ujung tanduk kebangkrutan. Bagi negara lain itu sudah teror diatas teror. Tapi pemimpin kami yang pemberani dengan santainya bikin album dan negara ini jalan sendiri,” tulisnya.

Dia juga menyindir pejabat di Senayan yang sering meneror rakyat lantaran sering membuat aksi yang “aneh-aneh.” “Disana tukang teror semua, yang penting ada komisi. Kalau gada komisi, mereka tidur lagi.,” katanya.

Terakhir dia menghimbau ISIS untuk tak salah tangkap. “Nanti malah nyandera cabe2an… Pas kalian gertak, “Angkat tangan !!” Eh, dia ngomong, “t4ng4n y4nk mn4 y4k hRu5 d1 4n6k4tx ?” Bingung kan ? Habis gitu mereka minta selfie, trus pasang wajah bebek2an…” tulisnya.

Dia juga menyuruh Teroris untuk mendaftr Majelis Ulama Indonesia (MUI) terlebih dahulu agar mendapat sertifikat halal.

“Ngeliat aksi kalian hari ini kami malah ketawa. Bahkan kami kalau ketawa bisa sambil split. Ngeri, kan sis?” tutupnya.

Surat terbuka ini menjadi viral di jejaring sosial Facebook. Ribuan orang berkomentar dan membagikan tulisan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya