SEOUL—Polisi Korea Selatan menahan dua orang hacker karena diduga mencuri data pribadi sebanyak 8,7 juta pelanggan operator telekomunikasi Korea, KT.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Data pribadi yang berhasil mereka unduh antara lain nama pelanggan, nomor telepon, nomor kependudukan. Semua data itu diambil sejak Februari 2012 dan dijual ke perusahaan telemarketing.
“Hampir separuh dari pelanggan kami menjadi korban,” ujar perwakilan KT seperti dilansir AFP dan dikutip Gadgets.ndtv.com, Senin (30/7).
Menurut kantor berita Yonhap, kedua pelaku berhasil meraup keuntungan hingga US$880.000 dari hasil penjualan data tersebut. Salah satu pelaku diketahui pernah berprofesi sebagai programer sebuah perusahaan teknologi informasi di Korea Selatan.
Polisi juga menangkap tujuh orang lainnya yang membeli data dari kedua hacker tersebut.
“Kami mohon maaf atas kejadian ini, kami akan berusaha mencegah hal ini terjadi lagi,” ujar perwakilan KT.(ali)