SOLOPOS.COM - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Letkol Tituler Deddy Corbuzier di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Jumat (10/12/2022). (IG @mastercorbuzier)

Solopos.com, JAKARTA — Menyandang pangkat Letnan Kolonel (Letkol) Tituler TNI AD, selebritas Deddy Corbuzier tak lagi bebas seperti orang sipil.

Kepada Deddy Corbuzier melekat hak dan tanggung jawab sebagai anggota militer. Salah satunya adalah kehilangan hak suara dalam pemilihan umum berbagai level.

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit

Penilaian ini disampaikan pengamat militer, Selamat Ginting. Pengamat komunikasi politik dan militer dari Universitas Nasional (Unas) itu menyatakan Deddy Corbuzier tak lagi bisa bebas sebagai warga sipil seperti sebelumnya setelah menyandang pangkat Letkol Tituler.

“Setelah Deddy Corbuzier berpangkat Letkol Tituler otomatis menjadi anggota militer, dia tidak lagi bisa bebas seperti sebelumnya. Kepadanya melekat hak dan tanggung jawab sebagai anggota TNI,” ujar Selamat Ginting, seperti dikutip Solopos.com dari kanal Youtube Hersubeno Point, Minggu (11/12/2022).

Baca Juga: Bingung Alasannya, Pengamat Militer Kritik Letkol Tituler Deddy Corbuzier

Salah satu keterbatasan Deddy, menurut Selamat Ginting, adalah dalam bermedia sosial. Menurutnya, seorang anggota militer dilarang aktif di media sosial yang berpotensi merugikan TNI.

“Dia tidak bisa lagi pecicilan, seperti selama ini menjadi Youtuber yang mengundang gay misalnya,” katanya.

Sebagai anggota militer, lanjut dia, Deddy Corbuzier bisa dijerat pidana militer jika melakukan pelanggaran terhadap disiplin TNI.

Baca Juga: Berpangkat Letkol Tituler, Deddy Corbuzier Kehilangan Hak Suara di Pemilu

“Saat dulu saya mewawancarai Idris Sardi (begawan musik Idris Sardi) yang juga mendapat pangkat tituler. Saat itu mau tidak mau akhirnya ia mengikuti aturan di militer, dan tidak bisa sembarangan lagi seperti saat menjadi warga sipil,” katanya.

Mempertanyakan

Pengamat militer Susaningtyas Nefo Handayani Kertapati mempertanyakan langkah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memberikan pangkat Letkol Tituler kepada Deddy Corbuzier.

Menurut Nuning, panggilan Susanningtyas, pemberian jabatan Letkol Tituler sering diberikan kepada pihak yang dianggap berjasa kepada bangsa.

“Sebagian besar berasal dari TNI-Polri atau pemangku kebijakan misalnya menteri atau anggota kerajaan di Tanah Air,” ujar Nuning kepada Bisnis, Sabtu (10/12/2022).

Baca Juga: Ini Alasan Utama Pemberian Pangkat Letkol Tituler untuk Deddy Corbuzier

Oleh sebab itu, dia bingung gelar Letkol Kolonel yang diberikan kepada Deddy Corbuzier sebab berasal dari kalangan selebritas.

Nuning menyebut tak hanya dirinya banyak pihak yang mempertanyakan pemberian gelar tersebut.

Dia menyarankan pihak Kementerian Pertahanan ataupun Mabes TNI menjelaskan alasan sebenarnya pemberian gelar kepada Deddy Corbuzier.

Baca Juga: Wow! Mentalis Deddy Corbuzier Kini Berpangkat Letkol Tituler TNI AD

“[Alasannya] dikaitkan dengan dharma baktinya kepada bangsa negara, sehingga masyarakat dapat menerima dan memahaminya,” ungkap Nuning.

Jagoan Media Sosial

Juru Bicara Menteri Pertahanan, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengatakan pemberian pangkat untuk Deddy Corbuzier karena sang Youtuber punya pengaruh kuat di media sosial.

Sebagai Youtuber dengan follower hampir 20 juta, Deddy memiliki pengaruh yang sangat kuat di masyarakat.

Selain di Youtube, Deddy juga aktif di sejumlah media sosial lainnya dengan pengikut yang juga banyak.

Baca Juga: Goda Deddy Corbuzier, Ari Lasso: Letkol Dedi Cahyadi Lebih Keren

“Deddy diberikan kepangkatan itu dengan pertimbangan kemampuan khusus yang dibutuhkan TNI, yakni kapasitas komunikasi di sosial media. Kemampuan, dan performance DC (Deddy Corbuzier) tersebut akan membantu TNI untuk menyebarkan pesan-pesan kebangsaan dan sosialisasi tugas-tugas TNI dalam rangka menjaga pertahanan RI,” kata Dahnil seperti dikutip Solopos.com dari Antara.



Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Pangkat Letkol Tituler yang Diterima Deddy Corbuzier Tuai Kritik”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya