Berbanding Terbalik Dengan Kurs Rupiah, IHSG Melemah di Awal Perdagangan

Indeks Harga Saham Gabungan hari ini dibuka dengan kenaikan namun melemah di awal perdagangan.

Solopos.com, JAKARTA –  Indeks harga saham gabungan (IHSG) berbalik melemah pada awal perdagangan hari ini, Senin (18/9/2017). IHSG hari ini dibuka dengan kenaikan 0,05% atau 2,72 poin di level 5.875,11 namun berbalik melemah 0,03% atau 1,51 poin ke level 5.870,88 pada pukul 09.13 WIB.

Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024

Adapun pada perdagangan Jumat pekan lalu (15/9/2017), IHSG ditutup dengan penguatan 0,35% atau 20,39 poin di level 5.872.39.

Sebanyak 99 saham bergerak menguat, 34 saham bergerak melemah, dan 426 saham stagnan dari 559 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pagi ini.

Empat dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak negatif dengan tekanan utama dari sektor industri dasar yang melemah 0,71% dan perdagangan (-0,50%). Adapun lima sektor lainnya bergerak menguat, dipimpin sektor pertanian yang menguat 0,51%.

Kresna Securities memprediksi IHSG akan bergerak terbatas di rentang 5.850-5.900. Analis Kresna Securities menyebutkan IHSG terus berlanjut dalam sideways market 5.730-5.900. Tekanan jual yang terjadi pada hari sebelumnya memberi peluang untuk buy-on-weakness, dan ini menopang pergerakan IHSG dalam rentang yang relatif sempit.

“Pada hari ini, kami memperkirakan IHSG masih bergerak terbatas di rentang 5.850-5.900,” tulis mereka dalam riset, Senin (18/9/2017)

Berbanding terbalik dengan IHSG, indeks Bisnis27 bertahan menguat 0,02% atau 0,11 poin ke level 520,45 pada pukul 9.15 WIB setelah dibuka naik 0,09% di 520,82.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terpantau menguat 0,03% atau 4 poin ke Rp13.326 per dolar AS pada pukul 9.26 WIB.

Saham-saham yang melemah pada awal perdagangan:

Saham-saham yang menguat pada awal perdagangan:

Sumber: Bloomberg