SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

SOLO – Petugas perlindungan masyarakat (Linmas) sejumlah kelurahan sekitar Gandekan disiagakan secara penuh hingga empat hari ke depan, menyusul bentrokan antara warga dengan organisasi kemasyarakatan (ormas) di wilayah tersebut, Kamis (3/5/2012).

Promosi BRI Group Buka Pendaftaran Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk 6.441 Orang

Kasi Satuan Linmas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Djoko Widodo, kepada Solopos.com, Jumat (4/5/2012), mengungkapkan para petugas Linmas itu diminta waspada dan awas terhadap situasi di lingkungan masing-masing dan meningkatkan frekuensi patroli wilayah.

Mereka juga diminta membantu pihak kepolisian dengan mengimbau warga agar tetap diam di rumah jika situasi dirasa tidak aman, tidak membuat kerumunan meski dalam skala kecil dan jangan mudah terprovokasi. “Semua petugas Linmas, baik yang bertugas piket maupun tidak sudah kami minta untuk siaga, mengawasi jika ada kerumunan atau sesuatu yang mencurigakan,” ujar Djoko.

Ditanya berapa jumlah petugas Linmas yang disiagakan, Djoko tidak menyebutkannya. Dia hanya mengatakan setiap kelurahan diminta menyediakan satu peleton. Kelurahan dimaksud adalah kelurahan yang berdekatan dengan Gandekan, yakni Sudiroprajan, Jagalan, Sewu, dan Sangkrah. Kendati demikian, Djoko mengatakan kelurahan lainnya juga diminta ikut siaga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya