SOLOPOS.COM - PANTAU SITUASI -- Kapolresta Solo Kombes Po Asjima'in terjun langsung memantau pengamanan di wilayah Gandekan, Jebres, Solo, pascaterjadinya bentrokan antara anggota Ormas dengan warga setempat, Kamis (3/5/2012). (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

PANTAU SITUASI -- Kapolresta Solo Kombes Po Asjima'in terjun langsung memantau pengamanan di wilayah Gandekan, Jebres, Solo, pascaterjadinya bentrokan antara anggota Ormas dengan warga setempat, Kamis (3/5/2012). (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

SOLO – Kapolresta Solo, Kombes Pol Asjima’in meminta warga Solo tidak terprovokasi dengan informasi-informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19

Sejumlah isu dikabarkan muncul seperti jatuhnya beberapa korban jiwa dalam bentrok Ormas dengan warga Gandekan, Kamis (3/5/2012) siang. Saat ditanya Solopos.com perihal sinyaleman adanya provokator dari pihak-pihak yang ingin memperkeruh suasana, Kapolresta menegaskan tidak mau menanggapi. Dia menegaskan pihaknya hanya melihat fakta.

“Saya tegaskan tidak ada korban meninggal. Dalam hal ini saya melihat fakta, jangan sampai beredar informasi tidak benar. Warga jangan terprovokasi. Dugaan-dugaan kejadian bukan ranah kami, polisi sebatas mengamankan, kita bicara fakta,” tukasnya.

Dia menjelaskan, pascabentrok, polisi sudah memeriksa enam orang warga Gandekan dalam kapasitas sebagai saksi. Polisi mempunyai waktu 1×24 jam untuk menaikkan status atau tidak keenam saksi ini.

Mengenai barang bukti (BB) bentrok, polisi hanya berhasil mengamankan satu unit sepeda motor yang hancur dibakar warga. “Untuk senjata kami tidak amankan. Yang jelas kami sudah bergerak cepat menutup akses bentrok meningkat sehingga tidak jatuh korban jiwa,” imbuhnya. Kapolresta menambahkan untuk pengamanan telah dikerahkan dua satuan setingkat kompi (SSK) Dalmas, dua SSK Brimob, dua satuan setingkat peleton (SST) Koramil Jebres dan didukung tokoh masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya