SOLOPOS.COM - Mahasiswa UNS (JIBI/Solopos/Dok)

 Sejumlah calon mahasiswa baru 60 program studi dari sembilan fakultas mengikuti upacara di halaman Rektorat UNS, Jebres, Solo, Selasa (20/8/2013). Tahun akademik 2013/2014, UNS menerima 5.622 mahasiswa S1. (Agoes Rudianto/JIBI/Solopos)


Sejumlah calon mahasiswa baru 60 program studi dari sembilan fakultas mengikuti upacara di halaman Rektorat UNS, Jebres, Solo, Selasa (20/8/2013). Tahun akademik 2013/2014, UNS menerima 5.622 mahasiswa S1. (Agoes Rudianto/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo batal mendapat kuota Beasiswa Bidikmisi sebanyak 1.400 kursi. Kuota terakhir Beasiswa Bidikmisi UNS sebanyak 1.324 mahasiswa baru (maru).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Menurut Pembantu Rektor I UNS, Sutarno, kuota Beasiswa Bidikmisi UNS yang semula disetujui sebanyak 1.020 maru. Setelahnya, UNS mengajukan kembali kuota Beasiswa Bidikmisi sebanyak 300 kursi dan secara tertulis telah disetujui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada pekan lalu. Namun, untuk mewadahi kebutuhan maru dari jalur seleksi Ujian Masuk Bersama Perguruan Tinggi (UMB-PT) jenjang S1 dan D3, UNS kembali mengajukan kuota hingga 1.400 kursi.

“Kuota terakhir yang diperoleh UNS sebanyak 1.324 maru, baik untuk jenjang S1 dan D3 yang berasal dari jalur SNMPTN, SBMPTN dan UMB-PT,” tegasnya saat dijumpai wartawan di Gedung Rektorat UNS, Senin (20/8/2013).

Dia melanjutkan, pengumuman hasil verifikasi Beasiswa Bidikmisi dilakukan akhir pekan ini setelah rapat koordinasi selesai Kamis (22/8/2013) mendatang. Gugurnya 27 maru saat verifikasi lalu juga belum merupakan keputusan final. Dia memperkirakan, masih ada maru lain yang gugur verifikasi hingga jumlah yang terseleksi menjadi 1.200-an. Sisa kuota yang belum terisi rencananya akan diberikan kepada maru lain yang membutuhkan Beasiswa Bidikmisi.

Sutarno menuturkan, tercatat calon 84 penerima Beasiswa Bidikmisi jenjang S1 dan D3 yang sudah melengkapi berkas pengajuan. Mereka adalah maru yang mengusulkan Beasiswa Bidikmisi usai pengumuman berbagai seleksi masuk atau maru yang diusulkan oleh tim verifikasi. Hampir 90% dari jumlah tersebut berasal dari jenjang S1.

“Sisanya adalah maru jenjang D3. Sisa kuota bisa diberikan kepada 84 maru itu. Namun, kepastian statusnya tetap menanti setelah Kamis,” tambah Sutarno.

Sementara itu, saat dijumpai Solopos.com di halaman Rektorat UNS, akhir pekan lalu, PR III UNS, Dwi Tiyanto, mengatakan Beasiswa Bidikmisi bukan satu-satunya sumber beasiswa yang bisa diraih mahasiswa.

Dia menuturkan, ada 21 sumber beasiswa lain yang siap memfasilitasi mahasiswa selama menempuh perkuliahan. Beberapa beasiswa yang dimaksud yakni Beasiswa Pengembangan Potensi Akademik (PPA), Beasiswa Bantuan Belajar Mahasiswa (BBM) serta beberapa beasiswa dari beberapa rekanan swasta UNS (perbankan, perusahaan swasta).

“Jika ditotal, nilai beasiswa yang dikucurkan untuk mahasiswa UNS Tahun Akademik 2013/2014 sebesar Rp38 miliar. Jadi, berlombalah untuk mendapat beasiswa sesuai dengan kemampuan dan prestasi masing-masing,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya