SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA—Ratusan mantan karyawan PT Metro Batavia  menyatakan akan menyita sejumlah aset milik maskapai Batvia Air jika pihak kurator tidak membayar pesangon para karyawan.

Kuasa Hukum mantan karyawan PT Metro Batavia , Odie Hudiyanto menjelaskan sebanyak 546 mantan karyawan Batavia Air menuntut pihak kurator untuk membayar pesangan para karyawan senilai Rp14,1 miliar.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Odie menjelaskan ratusan karyawan Batavia Air pada Senin 4/3/2013 melakukan aksi unjuk rasa di pintu M1 Bandara Soekarno Hatta Tangerang.

Aksi unjuk rasa itu berlangsung sejak pukul 11.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB, tuturnya, dikuti oleh 546 mantan karyawan Batavia Air.

“Mantan karyawan Batavia Air minta manajeman Batavia Air selesaikan hutang pada karyawan dan masalah lain,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (5/3).

Odie menambahkan ratusan karyawan itu terdiri dari tenaga accounting, mekanik dan porter Batavia Air.

Ratusan karyawan Batavia Air, imbuhnya, meminta agar kurator dan manajemen Batavia Air menyelesaikan tiga tuntutan utama.

Pertama, pihak kurator harus membayar pesangon Rp14,1 miliar pada 546 karyawan Batavia Air.

Kedua, mantan karyawan Batavia Air meminta agar pihak manajemen Batavia Air untuk mengembalikan ijazah dan lisensi mantan karyawan.

Ketiga, manajemen Batavia Air, imbuhnya, harus memberikan surat pernyataan bekerja bagi mantan karyawan.

Bila pihak Batavia Air tidak membayar pesangon dan memenuhi tuntutan maka pihaknya akan menyita sejumlah aset milik Batavia Air di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng.

Dia menambahkan pihaknya merencanakan akan menyita sejumlah aset Batavia Air di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng yang terdiri dari 135 kendaraan roda empat dan 20 unit apartemen.

Ratusan karyawan, tuturnya, juga akan menyita 9 rumah yang digunakan pramugari Batavia Air dan sejumlah fasilitas pergudangan.

Menurutnya pihaknya memberikan tenggat waktu hingga 12 Maret 2013 bagi pihak kurator dan manajemen Batavia Air untuk menyelesaikan hutang pesangon pada ratusan karyawan.

Dia menyatakan pihaknya juga akan melakukan aksi konvosi pada Jumat 14 Maret 2013 dari pintu M1 Bandara Soekarno Hatta hingga pengadilan niaga Jakarta Pusat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya