GAUHATI–Banjir musim hujan terburuk dalam satu dekade terakhir melanda negara bagian India timur laut yang terpencil, hingga Selasa (3/7/2012), telah menewaskan lebih dari 81 orang dan memaksa sekitar 2 juta orang meninggalkan rumah mereka.
Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun
Hampir setengah juta orang tinggal di kamp bantuan yang didirikan di Negara Bagian Assam, ujar Perdana Menteri Manmohan Singh di Gauhati, Ibu Kota Assam. Sisanya, mengungsi di kerabat mereka atau terpaksa berlindung di bawah lembaran terpal ala kadarnya.
Menurut pejabat Assam seperti dilansir yahoonews, para korban tewas sebagian besar hanyut ketika Sungai Brahmaputra meluap dan membanjiri desa. Sebanyak 16 orang terkubur tanah longsor yang dipicu hujan dan sedikitnya 11 orang hilang di enam kabupaten.