SOLOPOS.COM - Banjir Bangka Belitung (Twitter-@Sutopo_BNPB)

Banjir Bangka Belitung merendam ribuan rumah hingga ketinggian 2 meter dan menghanyutkan kendaraan.

Solopos.com, JAKARTA — Hujan deras yang berlangsung sejak Jumat (14/7/2017) hingga Minggu (16/7/2017) telah menyebabkan banjir yang luas di beberapa wilayah di Kabupaten Belitung dan Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Bangka Belitung.

Promosi BRI & E9pay Perkuat Kolaborasi Tingkatkan Layanan Finansial bagi PMI di Korsel

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan banjir terjadi sejak Sabtu (15/7/2017) pukul 05.00 WIB yang kemudian terus meningkat dan meluas. Ribuan rumah terendam banjir hingga ketinggian 1-2 meter.

“Di Kabupaten Belitung Timur, banjir melanda tujuh kecamatan yaitu Kecamatan Simpang Renggiang, Kepala Kampit, Dendang, Damar, Gantung, dan Manggar. Beberapa desa di Kecamatan Simpang Renggiang seperti Desa Simpang Tiga, Air Ruak, Renggiang, Lintang dan Air Madu terendam banjir antara 25-120 cm,” kata Sutopo dalam rilis, Minggu (16/7/2017).

Sementara itu, banjir di Kecamatan Kelapa Kampit menyebabkan 9 mobil terjebak banjir dimana 2 mobil hanyut pada Minggu sekitar pukul 02.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Akses Jalan Raya Kelapa Kampit – Tanjung Pandan tepatnya depan Kompleks PLN Desa Mayang mengalami rusak karena terus menerus tergerus aliran air hujan. Jalan lintas Tanjung Pandan-Buding menuju Kampit dan Manggar tidak bisa dilalui kendaraan karena kedalaman air 3 meter, akibat Sungai Buding meluap.

Begitu juga dengan banjir di Kecamatan Gantung, pada Minggu pagi jalan raya dari Gantung menuju Manggar putus. Di Kecamatan Manggar jembatan Aik Meranti Desa Selumar putus sehingga lumpuh total.

Terhambatnya akses transportasi juga disebabkan jembatan yang ambruk terseret arus banjir. Tiga jembatan yang sudah teridentifikasi terputus yakni jembatan Kampung Gunung, Jembatan Batu Penyok dan Jembatan Bantan. Sementara itu hujan lebat masih turun.

Sementara itu, banjir di Kabupaten Belitung banjir melanda empat kecamatan yaitu Kecamatan Tanjung Pandan, Membalong, Sijuk dan Badau. Beberapa ruas jalan juga tidak dapat dilalui kendaraan karena terendam banjir. Sebanyak 40 rumah di Desa Kembiri Kecamatan Membalong terendam banjir hingga 2 meter akibat luapan Sungai Kembiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya