SOLOPOS.COM - Bakdi Soemanto (http://serabi-indonesia.blogspot.com)

Harianjogja.com, JOGJA-Bakdi Soemanti, tokoh teater dan guru besar Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada (UGM)
menghabiskan lebih dari separuh hidupnya berkecimpung di dunia seni. Berikut uraian singkat mengenai perjalanan karier Bakdi sejak
awal.

Sastrawan kelahiran Solo, 29 Oktober 1941 itu lulus dari jurusan Sastra Inggris di Universitas Gadjah Mada pada 1977 dan pada 1982 mengikuti American Studies Program di Universitas Indonesia. Bakdi kemudian menyelesaikan program pascasarjana di UGM pada 1985 dan meraih gelar doktor ilmu sastra dari kampus tersebut pada 2002 dengan disertasi Makna Kehadiran Lakon Godot Karya Samuel Beckett di Amerika dan Indonesia.

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit

Selain mengajar di beberapa kampus di Jogja dan Solo, Bakdi pernah menjadi redaktur majalah Basis, Ketua Dewan Kesenian Jogja, dan kolumnis Kedaulatan Rakyat. Bakdi adalah satu dari sedikit kritikus teater Indonesia. Dari tangannya lahir karya semacam Jagat Teater (2000) dan Kumpulan Drama Remaja (1988), yang disunting oleh A. Rumadi. Federasi Teater Indonesia memilihnya sebagai Tokoh Teater 2013 berkat sumbangannya dalam dunia teater Indonesia.

Di ranah sastra, Bakdi menghasilkan sejumlah puisi dan cerita pendek. Beberapa karya sastranya yang pernah dibukukan, seperti kumpulan cerpen Dari Kartu Natal ke Doktor Plimin (1979). Kajian sastranya yang pernah dibukukan adalah Sapardi Djoko Damono, Karya dan Dunianya (2006) dan Sri Sumarah, Pariem dan Bu Bei (2008).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya