SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta (Espos) – Terdakwa kasus terorisme Abu Bakar Ba’asyir enggan disamakan dengan terdakwa kasus korupsi Gayus Tambunan. Ba’asyir disidang karena membela Islam.

“Sidang ini rekayasa karena saya membela Islam bukan mencuri atau korupsi seperti Gayus Tambunan,” ujar Ba’asyir sebelum sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jl Ampera, Senin (14/2).

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

Ba’asyir mengaku harus menghadapi sidang meski merasa tak bersalah. Dia telah siap menghadapi sidang itu. Pengasuh Ponpes Ngruki ini optimis bebas seperti dalam kasus yang ditimpakan padanya. Dia mengaku tidak terlibat dalam kasus terorisme yang ada di Indonesia.

“Mestinya bebas. Saya nggak ada apa-apa kok dalam kasus ini, saya membela Islam,” tutupnya.

Sidang Ba’asyir dimulai pukul 09.00 WIB, namun dia sudah datang sekitar pukul 07.55 WIB. Ba’asyir mengenakan gamis putih, peci putih dan sorban merah. Dia ditemani salah satu kuasa hukumnya.

dtc/try

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya