SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Amir Jama’ah Anshorut Tauhid (JAT) Abu Bakar Ba’asyir menolak menjawab segala pertanyaan penyidik Mabes Polri terkait dugaan kasus terorisme di Aceh. Ba’asyir hanya akan memberikan keterangan di persidangan.

“Ustadz meminta untuk memberikan keterangan di persidangan,” kata Koordinator Tim Pengacara Muslim, Achmad Michdan, Selasa (10/8).

Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku

Dikatakan dia, Ba’asyir menolak semua tuduhan yang dialamatkan kepadanya, termasuk merestui dan mendanai aksi kelompok teroris di Aceh.

“Tuduhan Ustadz mendanai aksi terorisme itu kan berasal dari tersangka yang memberikan keterangannya di bawah tekanan. Jadi, kita ragukan kesaksian itu,” ujar Michdan.

Ba’asyir menolak menjawab 41 pertanyaan yang diberikan oleh penyidik. Namun, Polri tetap akan melanjutkan proses hukumnya. Ba’asyir diduga memiliki peran besar dalam aksi kelompok teroris di Aceh. Ia juga merencanakan peledakan dan ingin mengganti negara.

dtc/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya