SOLOPOS.COM - Ilustrasi cuaca panas. (Freepik.com)

Solopos.com, JAKARTA — Sesuai perkiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), suhu panas yang cukup ekstrem masih akan dirasakan oleh masyarakat Indonesia hingga bulan Oktober mendatang.

Tak hanya di Indonesia, di wilayah lain di Asia bahkan di berbagai belahan bumi lainnya juga merasakan hal yang sama.

Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI

Melansir dari siaran pers BMKG pada Selasa (25/4/2023), suhu panas yang terjadi di wilayah Asia secara klimatologis terjadi disebabkan oleh pengaruh gerak semu matahari. Menurut pakar iklim, pemanasan global menjadi salah satu pemicu utama terjadinya perubahan iklim saat ini.

Beberapa wilayah di daratan Asia bahkan mengalami gelombang panas yang menyebabkan suhu meningkat secara signifikan. Sebagaimana diterangkan oleh BMKG, sebuah gelombang panas dapat terjadi karena tekanan atmosfer yang tinggi di suatu area dengan luasan area yang besar.

Akan tetapi suhu panas yang dirasakan di Indonesia ternyata tidak termasuk ke dalam katagori gelombang panas. Kendati bukan gelombang panas, namun masyarakat harus tetap berhati-hati dalam menghadapi cuaca panas saat ini.

Dilansir dari laman sehatnegeriku.kemkes.go.id, Jumat (5/5/2023) beberapa hal ini dapat Anda ikuti ketika harus berkegiatan di luar ruangan. Seperti mencegah dehidrasi dengan minum air putih.

Lalu Anda juga dapat menghindari minuman berkafein, minuman berenergi, minuman beralkohol, dan minuman manis. Tak hanya itu, hindari juga kontak dengan sinar matahari secara langsung dengan menyiapkan topi atau payung.

Anda juga dapat memilih pakaian yang longgar dan menyerap keringat agar badan terasa nyaman. Tidak kalah pentingnya, pastikan Anda mengaplikasikan sunscreen yang mengandung SPF untuk melindungi kulit Anda dari paparan sinar UV.

Adapun beberapa kondisi berikut harus Anda waspadai semasa menghadapi cuaca panas saat ini :

1. Keringat berlebih.

2. Kulit terasa panas dan kering.

3. Rasa berdebar atau jantung berdetak lebih cepat.

4. Kulit menjadi pucat.

5. Kram pada kaki maupun abdomen.

6. Mual, muntah, pusing.

7. Urine yang sedikit dan keruh (berwarna kuning pekat).

Apabila merasakan gejala di atas, Anda dapat mendinginkan tubuh dengan menempelkan sponge, handuk, atau kain basah pada lipatan tubuh seperti leher, pergelangan tangan, dan lain-lain. Antisipasi juga dapat dilakukan dengan menyiapkan botol semprot berisi air yang dapat digunakan sewaktu-waktu.

Namun di samping kondisi cuaca panas yang tidak biasa, tak jarang Anda akan mejumpai hujan lebat di beberapa wilayah di Indonesia.

Seringkali hujan tiba-tiba turun usai seharian merasakan panas yang luar biasa. Untuk itu, perlu ada persiapan khusus bagi tubuh Anda agar tidak mudah sakit dalam menghadapi cuaca yang tak tentu.

Selain memastikan tubuh Anda terhidrasi dengan air putih, Anda juga dapat rutin mengkonsumsi multivitamin untuk meningkatkan imunitas. Pastikan juga penuhi kebutuhan tubuh dengan makan menu bergizi seimbang dan istirahat yang cukup.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya