Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19
Insiden ini terjadi di Tactic, sekitar 85 km utara Guatemala City, Ibukota Guatemala, Amerika Tengah. Pejabat berwenang setempat, Rabu (12/9/2012), menyebut laki-laki itu, yang diidentifikasi bernama Julio Saquil, 35, ditangkap dan dikeroyok warga setelah dia menerobos masuk ke sebuah sekolah dan menyerang siswa. Dia kemudian diguyur bensin dan dibakar hidup-hidup.
“Dia masuk ke salah satu kelas dan menyerang para siswa dengan parang. Satu siswa laki-laki berusia 13 tahun tewas terpoenggal kepalanya dan satu siswa perempuan, 8 tahun, tewas karena lehernya digorok,” tutur Wilson Cahuec, seorang petugas pemadam kebakaran setempat.
Pejabat keamanan setempat menyebut si pelaku memiliki riwayat penyalahgunaan obat dan melakukan aksi kekerasan, namun belum jelas apakah masalahnya itu menjadi motif serangan membabi-buta yang dilakukannya. Di tahun 2011, lebih dari 180 orang tewas atau luka parah akibat dihakimi massa karena dituduh atau tertangkap melakukan kejahatan.