Anda bisa mencari berdasar kategori
atau judul berita
Masukan kata kunci

Antraks Sukar Dienyahkan, Ini Jejak Penularannya ke Manusia

Antraks Sukar Dienyahkan, Ini Jejak Penularannya ke Manusia
user
Senin, 10 Juli 2023 - 21:27 WIB
share
SOLOPOS.COM - Tim Reaksi Cepat BPBD Gunungkidul melakukan penyemprotan dekontaminasi bakteri antraks di Padukuhan Jati, Candirejo, Semanu, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Jumat (7/7/2023). Penyemprotan tersebut untuk mencegah meluasnya penularan penyakit antraks setelah satu orang meninggal dunia dan 87 warga Candirejo positif setelah mengkonsumsi daging sapi yang terpapar antraks. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/foc.

Solopos.com, SOLO–Kasus antraks yang kembali muncul di wilayah Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menjadi keprihatinan khalayak. Tak hanya menjangkiti hewan ternak hingga menimbulkan kematian, penyakit yang disebabkan adanya bakteri Bacillus anthracis ini zoonosis alias dapat menular dari hewan ke manusia.

Bakteri penyebab antraks apabila kontak dengan udara akan membentuk spora yang sangat resisten terhadap kondisi lingkungan dan bahan kimia termasuk desinfektan tertentu. Spora ini dapat bertahan sampai lebih dari 40 tahun di tanah. Spora antraks dapat menular ke hewan ternak dan manusia bisa terinfeksi jika mengonsumsi hewan ternak itu atau langsung masuk ke tubuh manusia lewat luka pada tubuh.

Solopos Stories
Rekomendasi
Berita Lainnya

Koran Solopos


Berita Populer

Dapatkan akses tak terbatas
Part of Solopos.com
ISSN BRIN