SOLOPOS.COM - Bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan (kanan) diringi Agus Harimurti Yudhoyono (tengah, belakang) berjalan memasuki Museum dan Galeri SBY*ANI di Pacitan, Kamis (17/8/2023) (ANTARA/Destyan Handri Sujarwoko)

Solopos.com, JAKARTA — Bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan bertemu Tim Delapan, di sela peresmian Museum dan Galeri SBY*ANI di Pacitan, Jawa Timur, Kamis (17/8/2023).

Pertemuan Anies Baswedan dan Tim Delapan itu menyepakati pengumuman cawapres tidak dilakukan 17 Agustus sebagaimana diusulkan PKS sebelumnya.

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit

Tim Delapan terdiri atas perwakilan tiga anggota KPP untuk merumuskan cawapres bersama Anies Baswedan.

Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra mengatakan, pertemuan Anies dan Tim Delapan sebenarnya tidak direncanakan sejak awal.

Kedatangan Anies ke Pacitan awalnya murni untuk menghadiri Museum dan Galeri SBY*ANI sebelum melanjutkan perjalanan ke Yogyakarta.

“Ternyata perkembangannya memang sempat ada pertemuan dengan teman-teman di Tim Delapan. Kami tidak menampik itu. Ada pertemuan dan diskusi. Dan ternyata Mas Anies berkenan untuk hadir,” kata Herzaky Mahendra Putra saat dikonfirmasi awak media pada Jumat (18/8/2023).

Ia menyebut agenda pertemuan Anies dan Tim Delapan di luar konteks peresmian galeri.

Inisiatif muncul secara spontan karena anggota Tim Delapan yang notabene sahabat-sahabat Agus Harimurti Yudhoyono ikut terundang dalam kegiatan peresmian museum dan bertemu di Pacitan.

Kesempatan itu kemudian dimanfaatkan untuk melakukan pertemuan kecil dan diskusi membahas rencana dan momentum yang tepat untuk mengumumkan Bacawapres Anies yang semula sempat diusulkan oleh PKS pada 17 Agustus, bersamaan dengan peringatan Hari Kemerdekaan RI.

Namun dengan berbagai pertimbangan, koalisi bersepakat untuk mengundur jadwal pengumuman itu dengan pertimbangan taktis-politis.

Herzaky menambahkan, agenda Anies sebelumnya cukup padat. Namun ternyata saat undangan disodorkan, jadwalnya masih memungkinkan untuk diatur.

“Karena habis berkegiatan kalau nggak salah di Yogja kemarin,” ujarnya seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Herzaky menyadari jika publik tak sabar menunggu deklarasi Bacapres-Bacawapres koalisi bentukan Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS.

Hal itu, disebutnya hanya soal waktu dan sepenuhnya akan ditentukan Anies. Dia pun enggan berspekulasi soal kepastian hari dan tanggalnya.

“Kami bertiga, ada Demokrat, Nasdem, dan PKS, sehingga sudah semakin mengerucut, petanya sudah semakin jelas, kejutan apa lagi yang diharapkan. Tinggal bagaimana kita konsolidasi internal,” ujar Herzaky.

Soal siapa yang dipilih menjadi bacawapres yang akan mendampingi Anies, Herzaky memastikan sudah ada kesepakatan dan kesepahaman bersama antara koalisi dengan Anies Baswedan.

Pilihannya sudah mengerucut satu nama.

Namun soal pengumuman dan kapan waktu yang dianggap tepat untuk menyampaikan ke publik, itu menjadi domain Anies Baswedan selalu bacapres yang diusung koalisi Partai Demokrat, Nasdem dan PKS.

Ia memberi isyarat bahwa pengumuman bacawapres Demokrat yakin waktunya tidak lama lagi.

“Kami juga sudah bersepakat yang pasti kami menunggu dari Mas Anies, di Jakarta,” katanya.

Seperti diketahui, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan pada 19 Oktober 2023 sampai dengan 25 November 2023.

Tim Delapan adalan perwakilan dari tiga partai anggota KPP yakni Partai Demokrat, Nasdem dan PKS.

Tim kecil ini bertugas menggodok calon wakil presiden pendamping Anies.

Anggota tim berasal dari perwakilan Anies dan tiga partai koalisi yakni Nasdem, Demokrat, dan PKS.



Nasdem mengutus dua Ketua DPP-nya untuk ikut dalam Tim Delapan yakni Sugeng Suparwoto dan Willy Aditya.

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) diwakili Wakil Ketua Majelis Syuro Sohibul Iman dan Ketua DPP Al-Muzammil Yusuf.

Sedangkan dari Partai Demokrat diwakili Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsya dan Iftitah Sulaiman Suryanegara.

Sementara dari perwakilan Anies di Tim Delapan itu adalah mantan Menteri BUMN Sudirman Said dan Dadang Dirgantara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya