SOLOPOS.COM - Anies Baswedan saat masih menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menjadi keynote speaker dalam seminar nasional bertema Tata Kelola Guru untuk Meningkatkan Pendidikan yang Memuliakan di kampus Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Wates, Kulonprogo, Sabtu (23/42016). (Rima Sekarani I.N/JIBI/Harian Jogja)

KPK tak menetapkan batas waktu untuk menelaah laporan tentang Anies Baswedan terkait dana Frankfurt Book Fair 2015.

Solopos.com, JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menelaah laporan masyarakat tentang mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan ke lembaga itu. Anies dilaporkan terkait dugaan penyelewengan dana pameran buku Frankfurt Jerman (Frankfurt Book Fair) 2015 senilai Rp146 miliar.

Promosi BRI Hadiahkan Mobil dan Logam Mulia kepada Pemenang Super AgenBRILink

“Memang ada pelaporan tersebut. Tentu semua pelaporan yang masuk kami telaah, semua laporan yang masuk kami perlakukan sama dan kami telaah, dan kami lihat apa ada indikasi tindak pidana korupsi atau tidak,” Juru Bicara KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Jakarta, Jumat (10/3/2017).

Namun, kata Febri, KPK belum bisa menyampaikan secara subtansi terkait laporan tersebut karena masih fase awal dari laporan masyarakat. “Kalau substansinya kami belum bisa sampaikan karena ini fase awal sebenarnya dari laporan masyarakat, tentu kami butuh waktu untuk menelaah lebih lanjut. Sama ketika kami terima informasi dari masyarakat, KPK tidak tolak laporan dari mana pun,” ucap Febri.

Soal berapa lama KPK akan menelaah laporan tersebut, ia menyatakan tidak ada batasan waktu. Pasalnya, kasus korupsi yang dilaporkan sifatnya sama dengan penerimaan laporan lain yang masuk ke KPK.

Sebelumnya, pada Kamis (9/3/2017) lalu, berdasarkan tanda bukti penerimaan laporan atau informasi dugaan tindak pidana korupsi dengan Nomor Agenda 2017-03-000049 dan Nomor Informasi 8964, Anies Baswedan dilaporkan oleh Andar Mangatas Situmorang yang merupakan Direktur Eksekutif GACD.

Andar melaporkan Anies selaku mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan terkait biaya proyek dana pameran buku Frankfurt Jerman 2015 sebesar Rp146 miliar. Selain itu, Andar menuding Anies menyusupkan buku Amba karya Laksmi Pamuntjak dan Pulang karya Leila S Chudori yang membahas mengenai pembasmian PKI 1965 dalam pameran kebudayaan Indonesia dan buku itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya