Solopos.com, SOLO — Hujan akhirnya mengguyur Kota Solo dan sekitarnya, Senin (27/10/2014) siang. Namun hujan tersebut disertai angin kencang dan menyebabkan kerusakan di beberapa tempat.
Hujan yang turun siang ini sebenarnya tidak terlalu kencang. Pantauan Solopos.com di Solo bagian barat, awan hitam disertai angin kencang mulai menerpa sejak pukul 14.30 WIB. Angin kencang tersebut diikuti hujan ringan yang tidak terlalu deras, namun masih disertai angin kencang.
Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024
Akibatnya, di Kampus UMS, Pabelan, Kartasura, sebuah pohon tumbang di salah satu cabangnya. Meski tidak terlalu besar, cabang pohon yang patah itu menimpa sebuah mobil yang diparkir di dekatnya. Sebuah akun Twitter, @Maspangroks, mengunggah foto mobil warna silver bernomor polisi AD 8762 NU itu.
“Hujan pertama di solo, deras & angin kencang. 1 mobil dosen UMS terkena tumbangan pohon. @infoUMS @soloposdotcom,” kicaunya.
Sementara itu, akun lain melaporkan hujan dan angin kencang menyebabkan beberapa asbes berjatuhan dari atap rumah penduduk di Kartasura. Selain itu, warga setempat juga mengalami pemadaman listrik. “Kartasura hujan deras disertai angin kencang. didepan rumah beberapa asbes berjatuhan dr rumah tetangga. Listrik mati,” kicau @OfficialRama_ID.
Selain itu, beredar kabar di kawasan Gatak, Sukoharjo, angin kencang juga menerpa kawasan tersebut pada saat yang sama. Informasi yang diterima Solopos.com, akibat angin kencang tersebut, sebuah kereta api yang melintas terpaksa berhenti. Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi tentang informasi kejadian tersebut jelas bagaimana kronologi berhentinya kereta api tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
