Harianjogja.com, MAGELANG– Guguran tebing luar terjadi di puncak Gunung Merapi pada Rabu (1/10/2014) pagi.
“Guguran yang terjadi pukul 05.24 WIB tersebut karena pengaruh eksternal, yakni dampak cuaca kering dan tersapu angin,” kata, Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi di Babadan, Magelang, Heru Suparwoko, Rabu (1/10/2014).
Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit
Menurut dia, volume guguran relatif kecil, namun karena cuaca cerah sehingga secara visual bisa teramati dengan jelas dari Pos Babadan yang berjarak sekitar 4,4 kilometer dari puncak Merapi.
Ia mengatakan, guguran itu juga menimbulkan suara keras karena membawa batuan di sekelilingnya.
“Guguran ke arah Kali Lamat sekitar 1,5 kilometer itu menimbulkan suara keras yang terdengar dengan jelas karena membawa batuan,” katanya.
Ia mengatakan, cuaca di atas Gunung Merapi pada Rabu siang terpantau berkabut. Aktivitas Gunung Merapi saat ini dalam status “normal”.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
