SOLOPOS.COM - Ilustrasi (sillyscenes.com)

Harianjogja.com, BANTUL- Aktivis yang kerap mengkritisi kebijakan pemerintah Kabupaten Bantul diteror tembakan peluru.

Kejadian itu dialami Zahrowi, Pegiat Forum Peduli Pendidikan Kabupaten Bantul. Ia menceritakan, pada Sabtu (27/9/2014) dinihari, kaca mobil pick up miliknya hancur setelah ditembak orang tak dikenal. Zahrowi baru mengetahui kejadian itu saat hendak Sholat subuh.

Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik

“Yang jelas kejadian itu di atas jam satu dini hari. Pas subuh saya hendak sholat, saya lihat kaca mobil saya sudah hancur,” ujarnya, Minggu (28/9/2014).

Zahrowi dan penghuni rumahnya di Desa Sumbermulyo, Bambanglipuro awalnya memang mendengar suara kaca aneh pada Sabtu dini hari.

Namun tidak mengira bila itu adalah tembakan senjata yang menghancurkan kaca mobilnya. “Awalnya kami kira cuma angin yang meniup atap,” paparnya.

Atas kejadian itu, guru SD di Bambanglipuro itu akhirnya melaporkan kasus ini ke petugas polisi setempat. Siang harinya, polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dari olah TKP itu ditemukan satu butir peluru tembaga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya