Solopos.com, JAKARTA — Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, dan Ketua DPD PDIP DKI Jakarta, Boy Sadikin, menghadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Rabu (3/11/2014).
Prasetyo Edi dan Boy Sadikin tiba pukul 17.00 WIB sama-sama menggunakan kemeja berwarna merah dengan lambang kepala banteng. Prasetio mengatakan ingin bertemu Presiden Jokowi terkait diajukannya kader PDIP, Djarot Saiful Hidayat, menjadi Wagub DKI oleh DPP.
Promosi Siasat BRI Hadapi Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global
“Akan melapor kepada Pak Presiden tentang situasi yang ada di DKI Jakarta. Pak Djarot terpilih menjadi Wagub DKI,” katanya di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (3/11/2014).
Pelantikan Djarot Saiful Hidayat yang pernah menjadi Wali Kota Blitar tersebut akan dilakukan secepatnya. Prasetyo belum tahu kapan dilantik, namun ia lebih dulu melaporkan hal tersebut kepada presiden.
Boy Sadikin yang sebelumnya juga disebut-sebut sebagai calon wagub mengaku legawa dengan dipilihnya Djarot mendampingi Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memimpin Ibu Kota. “Sekarang bisa saja usulkan saya, kalau Pak Ahok tidak berkenan, saya harus mengerti dong,” kata Boy Sadikin.
Mantan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta tersebut menghormati pilihan Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta dalam mencari pendampingnya. Meskipun demikian, Boy siap mendukung pemerintahan DKI ke depan. “Pak Ahok kerja nyaman kalau wakilnya sejalan,” ujar Boy.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
