SOLOPOS.COM - Pejabat Pemprov DKI Keliling Istana Bareng Jokowi, Rabu (22/10/2014). (Akhirul Anwar/JIBI/Bisnis)

Ahok, Gubernur DKI Jakarta, mempersilakan pejabatnya yang mau mundur. Dia mengakui banyak yang tidak tahan jika bekerja sepertinya.

Solopos.com, JAKARTA — Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), mengaku tidak akan mempertahankan pejabatnya hasil lelang awal tahun, yang berniat mengundurkan diri.

Promosi BRI Perkuat Kolaborasi Strategis dengan Microsoft Dorong Inklusi Keuangan

“[Banyak pejabat yang mau mundur] enggak apa-apa, masih ada orang juga kok,” tuturnya, Rabu (18/3/2016).

Menurutnya kalau ikut bekerja jadi gubernur seperti dirinya kemungkinan besar memang tidak akan kuat menahan beban pekerjaan yang diberikan.

“Kalau jadi gubernur kayak saya juga mungkin banyak yang enggak tahan, pagi sampai malam, terima gaji doang, enggak mau korupsi. Tapi kan ada juga yang kayak saya gitu kan?” ujarnya.

Pihaknya mengaku tidak akan mempertahankan aset sumber daya manusia (SDM) yang ingin mundur itu. “Enggak usah [dipertahankan]. Yang ngantrinya banyak. Yang ngantri mau naik [juga] banyak,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya