Solopos.com, JAKARTA — Ada yang menarik dari penangkapan Raden Nuh, terduga admin akun Triomacan2000, di sebuah tempat indekos di Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (2/11/2014) dini hari.
Raden Nuh sedang bersama seorang perempuan. Inilah yang menjadi gunjingan di media sosial Twitter.
Promosi Tumbuh Pesat, Agen BRILink Catatkan Transaksi Rp370 Triliun di Kuartal I-2024
Salah satunya adalah akun tokoh Jaringan Islam Liberal (JIL), Mohamad Guntur Romli. Guntur Romli membandingkan penangkapan Raden Nuh dengan penangkapan seorang tersangka korupsi beberapa waktu lalu.
“Seorang Perempuan Ikut Diamankan Bersama Raden Nuh http://de.tk/6L7cKR kyak kasus ustad PK$ yg dibelanya itu cma beda kelas: hotel&kos2an,” kicau @GunRomli.
Ada pula yang mengingatkan penangkapan Raden Nuh dengan penangkapan Muhammad Arsyad, tersangka penyebar gambar cabul yang diedit dengan foto Jokowi.
Seperti diketahui, ibu Muhammad Arsyad sampai memohon-mohon dengan bersujud di depan kamera televisi agar anaknya dimaafkan.
“Seandainya ibunda raden nuh nangis-nangis, nyesali perbuatan anaknya, sujud-sujud, trus raden nuh pun juga nyesal, mungkin dia dibebaskan,” kicau @kresnobirowo.
Hashtag Raden Nuh pun menjadi trending topic dunia hari ini meski bukan nomor satu. Ini tak lepas dari popularitas akun TrioMacan2000 yang kerap memuat tuduhan skandal.
“Mau tau aja atau mau tau banget? |@CiCC0: misteri dari penangkapan Raden Nuh: siapa perempuan yg ditangkap bersamanya di kos2an?” tweet @TheREAL_Abi.
“Yg kurang dari Raden Nuh gak ada cerita pelarian. Terlalu gampang ditangkap di kostan. Pas lagi abang-abangan juga,” kicau Padang Galir @ubegebe1.
“Ceweknya juga kita amankan, untuk diminta keterangan sebagai saksi,” ucap seorang perwira Polda Metro Jaya, Minggu (2/11/2014) sebagaimana dituli Detik.
Raden Nuh tidak melawan saat ditangkap polisi pada pukul 01.00 WIB. Raden bersama pacarnya itu kemudian digiring ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa lebih dalam.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
