Solopos.com, PEKALONGAN — Dua bakal calon presiden (bacapres), Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto bergandengan tangan saat menghadiri Muktamar Sufi Internasional Tahun 2023 bersama Presiden Jokowi, Selasa (29/8/2023).
Muktamar sufi digelar di Sahid International Convention Center, Pekalongan, Jawa Tengah.
Promosi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Kuliner Rekomendasi bagi Pemudik di Pekalongan
Sebelum bergandengan tangan, keduanya juga kompak melontarkan pujian untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Beberapa kali keduanya saling melemparkan tawa lepas. Momentum itu ditayangkan dalam kanal Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (29/8/2023).
Momentum Ganjar dan Prabowo bergandengan tangan terjadi saat Kepala Negara naik ke panggung untuk memukul beduk sebagai tanda peresmian pembukaan acara.
Presiden didampingi Habib Luthfi bin Yahya, Ketua Umum Panitia Pusat Muktamar Sufi Internasional Prabowo Subianto, Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg) Pratikno, dan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo.
Setelah beduk dipukul Presiden, pejabat yang mendampingi Jokowi pun bertepuk tangan.
Semua tokoh di panggung lalu menyalami Presiden Jokowi. Saat itulah Prabowo dan Ganjar bersalaman dan bergandengan tangan sembari tertawa lepas.
Jokowi lantas berjalan kembali menuju kursinya. Prabowo dan Ganjar mengiringi di belakang dengan bergandengan.
Keduanya berpegangan sambil tertawa bersama. Pratikno turut tertawa di sebelah Prabowo dan Ganjar.
Selanjutnya, mereka semua kembali ke kursi masing-masing untuk melanjutkan acara.
Selain bergandengan tangan, Prabowo dan Ganjar juga memuji habis Jokowi dalam acara berlevel internasional tersebut.
Menurut Ganjar, terselenggaranya muktamar yang dihadiri banyak sufi dari berbagai negara di dunia itu berkat jasa Jokowi.
“Tentu selain peran Habib Luthfi, terlaksananya acara ini juga berkat peran besar dari Bapak Presiden Joko Widodo dalam rangka menjaga perdamaian dalam keragaman yang hidup di Indonesia,” katanya.
Gubernur Jawa Tengah itu menyatakan, Jokowi merupakan refleksi dari bentuk hidup beragama yakni mengaplikasikan ajaran para nabi hingga wali yang selalu mencontohkan hidup penuh belas kasih.
Prabowo juga melemparkan sanjungan kepada Jokowi saat diberikan menyampaikan sambutan.
Prabowo yang juga Ketua Umum Panitia Pusat Muktamar Sufi Internasional mengatakan, Jokowi sebagai salah satu tokoh muslim paling berpengaruh di dunia.
“Kita merasa sangat beruntung dalam ruangan ini ada dua tokoh yang masuk daftar 500 Muslim berpengaruh di dunia. Pertama, adalah Bapak Presiden Republik Indonesia Bapak Haji Joko Widodo dan kedua Maulana Habib Luthfi bin Yahya,” ujar Menteri Pertahanan itu yang langsung disambut dengan riuh tepuk tangan.
Prabowo mengatakan, Jokowi dan Habib Luthfi merupakan dua anak bangsa yang dihormati di seluruh dunia.
“Sehingga ini menjadi bukti konkret ulama dan umara di Indonesia dapat bergandengan tangan, bahu-membahu membangun negeri tercinta,” ujar Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
