Medan–Semburan abu vulkanik akibat letusan Gunung Sinabung tak hanya menyebar di Kabupaten Karo, tetapi juga dirasakan di daerah-daerah sekitarnya. Kabupaten Deli Serdang, tetangga terdekat Kabupaten Karo, merupakan salah satu daerah yang terkena imbasnya.
Di Lubuk Pakam, ibukota Kabupaten Deli Serdang, beberapa warga menyatakan merasakan efek abu tersebut. Namun baru belakangan mengetahui abu itu bersumber dari letusan Gunung Sinabung.
Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran
“Saya sedang memarkirkan kendaraan di Jl. Sudirman, Lubuk Pakam, pagi tadi dan saat akan mengambil kembali kendaraan, banyak sekali debu. Biasanya tidak begitu banyak apalagi pagi. Ternyata, dari Gunung Sinabung,” kata Surya, salah seorang warga, Jumat (3/9).
Berkenaan dengan sebaran abu vulkanik ini, Kepala Data dan Informasi (Datin) BMG Wilayah I Stasiun Polonia Medan, Firman AMG, menyatakan abu vulkanik itu bisa menyebar dengan cepat karena adanya angin kencang. Arahnya juga konsisten.
“Memang ada angin kencang ya, angin fohn yang bergerak ke arah timur dan timur laut. Deli Serdang memang memungkinkan mendapat abu vulkanik dari letusan Gunung Sinabung karena arah angin menuju ke wilayah itu,” kata Firman.
Firman menyatakan sulit memprediksi daerah mana saja yang akan terkena efek abu vulkanik ini. Bergantung material yang keluar akibat letusan gunung itu. Sebab tidak semua partikel dapat diterbangkan angin, kendati tiupan angin kencang diperkirakan akan berlangsung selama sekitar satu hari.
dtc/tiw
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
