SOLOPOS.COM - (Foto: Detikcom)

Jakarta (Solopos.com)–Proses pengamanan benda yang diduga bom di jalur pipa gas Serpong dan areal Gereja Christ Cathedral oleh Tim Gegana baru saja usai. Tim Gegana menemukan 9 bungkusan bom yang tersebar di tiga titik berbeda.

“Ada sembilan bungkusan bom ditemukan di 3 titik berbeda semuanya di luar gereja. Beratnya macam-macam ada yang 10 Kg ada yang 12 Kg ada yang 15 Kg,” ujar salah seorang anggota senior Inafis (Indonesia Automatic Fingerprints Identification System), kepada wartawan di lokasi penyisiran Gegana di Gereja Christ Cathedral, Serpong, Kamis (21/4/2011).

Menurut petugas tersebut, bom tersebut ditemukan di saluran pipa gas. Bungkusan berisi bom tersebut kemudian dibawa ke markas Gegana.

“Semuanya ditemukan di pipa saluran gas. Sudah aman, barangnya sudah dibawa sama Gegana semua,” tuturnya.

Petugas yang mengenakan seragam Inafis ini belum tahu kapan gereja akan dioperasikan kembali. “Soal itu saya tidak tahu,” jelasnya.

Saat ini jalan umum di depan gereja sudah dibuka kembali. Namun jalan yang masuk ke gereja masih ditutup dan police line dan dijaga ketat polisi.

(Detikcom/nad)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya