Kairo–Sedikitnya tujuh orang tewas dalam empat kecelakaan lalu lintas di tengah hujan lebat dan angin kencang yang melanda beberapa gubernuran di Mesir, Kamis (25/2).
Enam orang tewas dan 15 orang lagi cedera ketika satu bus mini bertabrakan dengan satu truk di dekat kota kecil Mallawi di jalan Minya-Luxor di bagian tengah Mesir, kata pasukan keamanan.
Promosi BRI Group Berangkatkan 12.173 Orang Mudik Asyik Bersama BUMN 2024
Dalam satu kecelakaan lain, satu orang tewas dan sembilan orang lagi cedera dalam tabrakan dua truk di dekat kota kecil yang sama.
Di sebelah utara Minya, yang terletak sekitar 300 kilometer di sebelah selatan Kairo, dua orang cedera ketika satu mobil terbalik.
Sementara itu, sembilan orang cedera ketika satu bus mini menabrak truk di desa Bergaya, Minya.
Beberapa sumber lokal mengatakan empat pelabuhan di Gubernuran Suez ditutup sementara akibat cuaca buruk.
Di Port Said, pelabuhan perikanan ditutup akibat gelombang tinggi.
Di Gubernuran Fayoum sekitar 80 kilometer di sebelah barat-daya Kairo, seorang nelayan hilang di danau Qarun dan 16 orang lagi cedera.
Pasokan listrik ke beberapa kabupaten Kairo terganggu dan pulih kembali tak lama sesudahnya.
Pemimpin badan cuaca di Mesir, Ali Qouth mengatakan kepada Xinhua bahwa hujan lebat berlanjut sampai Jumat di gubernuran kota Suez, Sinai Utara, dan pantai Laut Tengah.
Hujan lebat di seluruh negeri jarang terjadi di negara dengan rata-rata curang hujan tahunan kurang dari 200 milimeter. Sebanyak 95 persen wilayan Mesir adalah gurun.
ant/fid
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
