36 Siswa Ikuti Lomba Tartil dan Tahfiz Alquran di MA Mu'allimin Muhammadiyah Solo

Sebanyak 36 siswa dari SMP dan MTs se-Kota Solo mengikuti lomba tahfiz dan tartil Alquran di MA Mu’allimin Muhammadiyah Solo, Sangkrah, Pasar Kliwon, Sabtu (6/1/2017). 

Solopos.com, SOLO— Sebanyak 36 siswa dari SMP dan MTs se-Kota Solo mengikuti lomba tahfiz dan tartil Alquran di MA Mu’allimin Muhammadiyah Solo, Sangkrah, Pasar Kliwon, Sabtu (6/1/2017). Puluhan siswa ini berasal dari sekolah negeri maupun swasta di Solo. Kegiatan ini baru kali pertama dilakukan berbarengan dengan wisuda tahfiz Alquran.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

Kepala MA Mu’allimin Muhammadiyah Solo, Amar Ma’ruf, mengatakan lomba tahfiz dan tartil diikuti oleh siswa dari sekolah negeri maupun swasta. Ia berharap kegiatan ini bisa berjalan setiap tahun. Tujuannya adalah untuk membumikan Alquran di kalangan pelajar.

“Pelaksanaan lomba ini sekaligus dapat mempromosikan MA Mu’allimin Muhammadiyah Solo di kalangan masyarakat dan pelajar di tingkat SMP/MTs. Selain itu, saya berharap madrasah yang berada di pinggir kota ini lebih dikenal masyarakat luas sebagai satuan pendidikan yang unggul baik secara akademik maupun agama,” tuturnya, kepada Solopos.com, Sabtu.

Pada kegiatan ini juara I lomba tartil Alquran diraih oleh siswa MTs Al Kahfi, Muhammad Amin Salam. Sedangkan juara I lomba tahfiz Alquran direbut siswi SMPN 5 Solo, Denisya Rajwa Inaya.

Amin mengaku sudah mempelajari tahfiz Alquran cukup lama di rumahnya. Setiap hari ia belajar sendiri tentang tajwid atau cara membaca Alquran dengan lafal atau ucapan yang benar.

“Tantangan lain adalah fashohah atau kelancaran,” katanya yang mengaku pernah mengikuti lomba serupa di tingkat kecamatan itu.

Sementara Denisya mengatakan ini merupakan lomba kali pertama diikutinya.

“Ya senang. Ingin terus belajar untuk bisa mengikuti lomba-lomba lainnya,” katanya.

Selain lomba tartil dan tahfiz, MA Mu’allimin Muhammadiyah Solo juga menggelar wisuda hafalan Alquran juz 29 dan 30 untuk 18 siswa kelas X, XI dan XII. MA tersebut memiliki program hafalan Alquran. Dalam satu tahun ajaran para siswa didorong untuk menguasai minimal satu juz Alquran.