JAKARTA–PT Pos Indonesia (Persero) pada 2013 menargetkan memperoleh pendapatan hingga Rp4,3 triliun dari berbagai layanan bisnis yang akan dikembangkan perseroan.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Direktur Utama PT Pos Indonesia, I Ketut Mardjana menjelaskan pada 2012 pihaknya memperoleh pendapatan senilai Rp3,3 triliun dan tahun ini menargetkan memperoleh pendapatan Rp4,3 triliun dari berbagai pengembangan bisnis yang akan dilakukan perseroan pada 2013.
“Tahun ini adalah tahun kick off PT Pos Indonesia. Sebelumnya selama 2012 banyak yang kami benahi seperti sistem bisnis, infrastruktur bisnis dan mindset [karyawan],” ujarnya kepada Bisnis.com, akhir pekan kemarin.
Ketut mengungkapkan pada 2013 pihaknya akan meningkatkan strategi marketing dan penerapan nilai bisnis agar meningkatkan pendapatan perseroan. Ketut menambahkan pihaknya juga bekerja sama dengan perusahaan ritel untuk mengelola gerai post shop dengan konsep terpadu yang melayani penjualan ritel dan layanan pos.
Ketut mengungkapkan pada Desember 2012 pihaknya telah membuka 15 post shop diberbagai daerah di Jabodetabek dan direncanakan pada 2013 akan mendirikan 300-400 post shop di seluruh Indoensia.
Dia menjelaskan dalam mengembangkan post shop itu pihaknya bekerja sama dengan perusahaan ritel waralaba seperti PT Indomarco Prismatama (Indomaret) dan PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk (Alfamart). Dia menambahkan pihaknya juga menargetkan dapat bekerja sama dengan perusahaan ritel seperti PT Circle K Indonesia Utama (Circle K). Satu gerai post shop, tuturnya, PT Pos Indonesia menargetkan pendapatan Rp250 juta per tahun.