2011, Target penjualan IT di Solo 300.000 unit

Solo (Espos)–Penjualan komputer, laptop dan gadget teknologi informasi (IT) lain di Solo di tahun 2011 diperdiksi menyentuh angka 300.000 unit. Target ini naik 100% atau dua kali lipat dibanding realisasi penjualan pada 2010, yang hanya 150.000 unit.

Ketua Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) Solo, Andoko menilai target prestisius itu tidak mustahil diraih mengingat ketertarikan masyarakat pada gadget-gadget android berbasis semi komputer dan handphone semakin tinggi. Gadget baru yang meramaikan pasar IT di Solo itu meski dibanderol dengan harga tinggi tetap diminati. “Semua barang baru pasti dijual mahal dulu. Namun peminatnya juga banyak. Jadi saya rasa target itu tidak mustahil diraih. Kita berusaha sampai ke sana,” jelas Andoko, saat dihubungi Espos, Jumat (21/1).

Promosi Oleh-oleh Keripik Tempe Rohani Malang Sukses Berkembang Berkat Pinjaman BRI

Dia menguraikan saat ini pemasok barang-barang IT, seperti Axio, Zyrex dan Toshiba beramai-ramai mengeluarkan berbagai jenis android, bersaing dengan merek yang sudah lebih dahulu muncul, yaitu Apple. Semakin banyaknya pilihan, menjadikan peluang penjualan pun terbuka lebar. Dalam catatan pihaknya, gadget anyar ini bersama laptop akan menempati 70% pasar, dan sisanya 30% masih didominasi komputer modal standar. Selain itu, dia juga menilai kebutuhan masyarakat Solo pada barang-barang IT standar, seperti komputer dan laptop, di tahun 2011 tetap akan tinggi.

Kendati demikian, Andoko menilai optimisme pihaknya tersebut tidak akan berlaku jika kondisi ekonomi Tanah Air tidak stabil. Inflasi yang tinggi dan ancaman stabilitas politik pada akhirnya berpotensi menunrunkan nilai rupiah di mata dunia. Jika kurs rupiah terus melemah, dia memastikan pengusaha komputer di Solo akan kesulitan. “Saat ini masih dilevel Rp 9.100/dolar. Kalau memang bertahan begitu, kami tidak khawatir. Namun, kondisi akan berbeda jika rupiah melemah. Bisa-bisa target tinggi itu tak terpenuhi,” ujarnya.

Lebih jauh, Andoko memastikan untuk menggaet pembeli, Apkomindo yang pada tahun 2010 lalu beranggotakan 90 pengusaha, akan kembali menggelar pameran. Pameran diselenggarakan empat kali dalam setahun. Setiap diadakan pameran, Apkomindo akan berupaya menampilkan produk yang memenuhi keinginan pasar. Hal itu agar pameran komputer di Solo mampu bersaing dengan pameran serupa yang diadakan di kota tetangga, seperti di Jogjakarta dan Semarang.

tsa